IBUN (BR).- Guna menggambarkan sinergitas tiga pilar di Kecamatan Ibun bersama pondok pesantren, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, komunitas sepeda motor dan perusahaan serta elemen masyarakat lainnya membuat karya seni dengan membuat sebuah film pendek. Dalam film tersebut diceritakan ada seorang preman yang bertaubat dan menjadi seorang yang berahlak mulia.
Menurut Kapolresta Bandung, Kombes Pol Hendra Kurniawan melalui Kapolsek Ibun Iptu Carsono, ide awal pembuatan film pendek ini terinpirasi ingin mensinergikan antara 3 pilar Kecamatan Ibun dengan para tokoh dan elemen masyarakat.
Dalam film ini menceritakan seorang pemuda yang menjadi preman yang kerap mabuk-mabukan minuman keras, melawan kepada orang tua dan meresahkan masyarakat, lalu mendapat hidayah menjadi orang baik.
“Ceritanya pemuda yang menjadi preman lalu bertaubat dan menjadi seseorang berahlak mulia,” tutur Iptu Carsono, Sabtu (29/02/2020).
Carsono pun berharap dengan dibuatnya sebuah karya seni film pendek ini di harapkan senergi tiga pilar di Kecamatan Ibun bersama pondok pesantren, tokoh masyarakat,toga,tokoh pemuda,sejumlah komunitas di kecematan ibun,dan elemen masyarkat lainnya.
“Dengan film pendek tersebut Bisa mewujudkan situasi kamtibmas yang aman,nyaman,damai,tertib dan sejuk,” harap Iptu Carsono.
Rencananya pemutaran film pendek yang berjudul hijrahnya sang pemuda preman Ibun ini akan ditayangkan Sabtu malam ini tanggal 29 februari 2020 jam 19.30 di lapangan Alun-alun Ibun, Kabupaten Bandung, Jawa barat. (BR. 11)