BandungRaya
No Result
View All Result
Selasa, 19 Januari, 2021
  • Home
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • BIROKRASI
  • WARTA ISTANA
  • PARLEMEN
  • POLITIK
SUBSCRIBE
  • Home
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • BIROKRASI
  • WARTA ISTANA
  • PARLEMEN
  • POLITIK
No Result
View All Result
BandungRaya
No Result
View All Result

Bupati Bandung: Social Distancing itu Jaga Jarak Fisik, Bukan Kehidupan Sosial

Grace Mediana, Kabupaten Bandung Mendapatkan Kuota Alat Tes 556 Buah

mm REDAKSI
Minggu, 29 Maret, 2020
2 min read
444 14
0
Bupati Bandung: Social Distancing itu Jaga Jarak Fisik, Bukan Kehidupan Sosial

Kutawaringin (BR).- Ratusan kendaraan antri memasuki kawasan Stadion Si Jalak Harupat (SJH) Kabupaten Bandung. Mereka, yang sebelumnya telah mendapat undangan, hadir untuk melakukan Rapid Test Covid-19.

RELATED POSTS

Pergantian Kabag Sumda dan Dua Kapolsek Dipimpin Kapolresta Bandung

Hari Kedua PPKM, Satlantas Polresta Bandung Imbau Warga Perhatikan 3M

Jangan Coba – Coba Knalpot Bising Melintas di Wilayah Hukum Polresta Bandung

Tes dengan mekanisme drive thru tersebut, dilakukan di halaman depan Gedung VVIP SJH. Satu persatu kendaraan berhenti, kemudian seorang petugas dengan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, menghampiri dan mengambil sampel darah para undangan tanpa turun dari kendaraan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Grace Mediana Purnami mengungkapkan, Kabupaten Bandung mendapatkan kuota alat tes sebanyak 556 buah.

“Pelaksanaannya dilakukan melalui mekanisme drive thru, door to door oleh puskesmas dan di rumah sakit. Alhamdulillah, untuk pelaksanaan Drive thru ini berjaan lancar berkat kerjasama dengan Forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) Kabupaten Bandung,” ungkap Kepala Dinkes usai pelaksanaan tes di SJH Kecamatan Kutawaringin, Sabtu (28/3/2020).

Sementara kegiatan rapid Test dengan mekanisme lainnya, ucap Grace, dilakukan lima rumah sakit yang ada di Kabupaten Bandung. “Saat ini tes dengan mekanisme lainnya dilakukan lima rumah sakit dan prosesnya tengah berjalan,” ucapnya.

Rapid Test Massive Covid-19, lanjut Grace Mediana, dilakukan untuk mengetahui peta sebaran covid-19 di Kabupaten Bandung. “Tentunya kami berharap, seluruh peserta menunjukkan hasil negatif. Dengan demikian merupakan modal awal bagi Kabupaten Bandung untuk melakukan strategi langkah pencegahan selanjutnya. Juga mensosialisasikan pola social distancing di masyarakat dengan lebih baik dan lebih waspada lagi,” harap Grace.

">

Bupati Bandung H. Dadang M. Naser menyempatkan diri, untuk memantau pelaksanaan tes di stadion kebanggaan masyarakat Kabupaten Bandung tersebut.

“Untuk kawasan zona merah, Rapid Test Covid-19 dilaksanakan melalui mekanisme door to door. Berdasarkan data warga yang positif terpapar covid-19, itu kecamatan mana, desa apa terus di kampung mana. Nah, radius berapa rumah dari titik terpapar itu yang dites. Sedangkan di SJH dilakukan pada ODP (Orang Dalam Pemantauan),” ucap Bupati Dadang Naser di Rumah Jabatannya usai pemantauan.

Kang DN, panggilan akrab orang nomor satu di Kabupaten Bandung itu menjelaskan, rapid test tidak diperuntukkan bagi seluruh masyarakat. Daftar peserta test sudah ditentukan oleh Dinkes, dan tidak sembarang orang bisa mengikutinya.

“Tes ini uji petik, yaitu untuk menentukan wilayah mana yang akan mendapat penanganan lebih lanjut. Untuk warga yang ujug-ujug ingin dites, ditanya dulu alasannya apa? Kan dinkes punya data, tidak semuanya dites karena alatnya juga terbatas,” jelas Kang DN.

Kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Bandung, Kang DN mengingatkan, agar memberikan keterangan yang jelas saat ada anggota keluarga yang sakit di puskesmas atau rumah sakit.

“Tolong kepada masyarakat, jangan sampai ada yang batuk-batuk disangka corona terus dijauhi. Ada yang meninggal karena TB, terus disangka corona,. Makanya di tingkat RT RW dan keluarga, harus terus terang bahwa anggotanya ada riwayat sakit apa, itu harus jelas. Social distancing itu menjaga jarak fisik, bukan kehidupan sosialnya,” tegas Kang DN.

Tidak bosan ia mengajak masyarakat memperkuat pola social distancing, untuk mempercepat berlalunya pandemi global itu.

“Ayo kita sama sama disiplin. Kalau tidak penting sekali, jangan keluar rumah. Lakukan aktivitas di rumah, berjemur, olahraga ringan, konsumsi makanan sehat, sirkulasi udara di rumah harus baik, dan lakukan penyemprotan atau dilap dengan disinfektan secara berkala,” pungkasnya pula. (red)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
Bagikan163Tweet102Kirim

RelatedBerita

Pergantian Kabag Sumda dan Dua Kapolsek Dipimpin Kapolresta Bandung
KAB BANDUNG

Pergantian Kabag Sumda dan Dua Kapolsek Dipimpin Kapolresta Bandung

Selasa, 12 Januari, 2021
2.6k
Hari Kedua PPKM, Satlantas Polresta Bandung Imbau Warga Perhatikan 3M
KAB BANDUNG

Hari Kedua PPKM, Satlantas Polresta Bandung Imbau Warga Perhatikan 3M

Selasa, 12 Januari, 2021
2.5k
Jangan Coba – Coba Knalpot Bising Melintas di Wilayah Hukum Polresta Bandung
KAB BANDUNG

Jangan Coba – Coba Knalpot Bising Melintas di Wilayah Hukum Polresta Bandung

Senin, 4 Januari, 2021
2.6k
Hendra Kurniawan: Perayaan Pergantian Tahun Baru 2021 Akan Beda dari Tahun Sebelumnya, Karena Kondisi Covid 19
KAB BANDUNG

Hendra Kurniawan: Perayaan Pergantian Tahun Baru 2021 Akan Beda dari Tahun Sebelumnya, Karena Kondisi Covid 19

Kamis, 31 Desember, 2020
2.5k
Jelang Musda Apdesi, Om Nawi: Pengurus Mendatang Harus Memiliki Loyalitas dan Dedikasi Tinggi
KAB BANDUNG

Jelang Musda Apdesi, Om Nawi: Pengurus Mendatang Harus Memiliki Loyalitas dan Dedikasi Tinggi

Senin, 28 Desember, 2020
2.7k
Polresta Bandung Gelar Rapid Test Antigen Bagi Para Wisatawan Yang Masuk Ke Kawasan Pacira
KAB BANDUNG

Polresta Bandung Gelar Rapid Test Antigen Bagi Para Wisatawan Yang Masuk Ke Kawasan Pacira

Kamis, 24 Desember, 2020
2.6k
Berita Selanjutnya
Agus Yasmin: Bukan Hanya Virus Corona yang Harus Dilirik Pemkab Bandung

Agus Yasmin: Bukan Hanya Virus Corona yang Harus Dilirik Pemkab Bandung

Iis Rohimah Tepis Kelompok Subur Mukti Bukan Diketuai Ana

Iis Rohimah Tepis Kelompok Subur Mukti Bukan Diketuai Ana

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Recommended Stories

Ki Aa Sugiarto, Relakan Mobil Pribadinya Dijadikan Mobil Operasional Satgas Covid 19

Ki Aa Sugiarto, Relakan Mobil Pribadinya Dijadikan Mobil Operasional Satgas Covid 19

Jumat, 3 April, 2020
2.6k
Imbas Pilkades Fasilitas Umum (MCK) Ditutup Oknum

Imbas Pilkades Fasilitas Umum (MCK) Ditutup Oknum

Jumat, 6 Desember, 2019
2.7k
Danny Peringkat Pertama Lomba English Contes UNIBA

Danny Peringkat Pertama Lomba English Contes UNIBA

Sabtu, 18 Agustus, 2018
2.5k

Popular Stories

  • Juhana:  Kab. Bandung Tidak Ada Krisis Layanan Pendidikan, Krisis Pembelajaran Terjadi Karena Kondisi Pandemi Covid 19

    Juhana: Kab. Bandung Tidak Ada Krisis Layanan Pendidikan, Krisis Pembelajaran Terjadi Karena Kondisi Pandemi Covid 19

    572 Dibagikan
    Bagikan 229 Tweet 143
  • Tugas Pokok dan Fungsi Pengawas Sekolah

    1886 Dibagikan
    Bagikan 756 Tweet 471
  • Juhana: Relaksasi Pembelajaran Masa Pandemi Covid-19 di Kab. Bandung, Sebagai Implementasi SKB 4 Menteri

    499 Dibagikan
    Bagikan 200 Tweet 125
  • Musda Kab Bandung Diundur, Ini Penjelasan Bidang Organisasi DPD Golkar Jabar

    487 Dibagikan
    Bagikan 195 Tweet 122
  • Kapolres Sumedang dan Sejumlah Awak Media Berhasil Selamatkan Diri dari Longsoran Tanah

    481 Dibagikan
    Bagikan 192 Tweet 120
BandungRaya

© 2020 bandungraya.net

Navigate Site

  • PEDOMAN PEMBERITAAN
  • HUBUNGI KAMI
  • IKLAN
  • REDAKSI

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • BIROKRASI
  • WARTA ISTANA
  • PARLEMEN
  • POLITIK

© 2020 bandungraya.net

Welcome Back!

OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In