Sabtu, 28 Mei, 2022
BandungRaya
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
  • EKONOMI
  • VIDEO
No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
  • EKONOMI
  • VIDEO
No Result
View All Result
BandungRaya
No Result
View All Result

Bertahun-tahun Terkatung di Malaysia, PMI Asal Lembang Akhirnya Bisa Pulang

Kamis, 14 Oktober, 2021
2 min read
1.7k 35
0
Bertahun-tahun Terkatung di Malaysia, PMI Asal Lembang Akhirnya Bisa Pulang

Bandungraya.net – Bandung Barat | Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Bandung Barat, Endik Sopandi (45), tak kuasa menahan haru karena akhirnya ia bisa menginjakkan kakinya lagi ke Tanah Air dan bertemu dengan keluarga besarnya setelah terkatung-katung di Malaysia selama hampir setahun belakangan.

WAJIBDIBACA

Patroli Biru Polsek Indihiang Amankan Dua Pemuda Mabuk

Patroli Biru Polsek Indihiang Amankan Dua Pemuda Mabuk

Sabtu, 28 Mei, 2022
Soal Perkembangan Pencarian Anak Ridwan Kamil, Polri Kirim Yellow Notice ke Kepolisian Swiss

Soal Perkembangan Pencarian Anak Ridwan Kamil, Polri Kirim Yellow Notice ke Kepolisian Swiss

Jumat, 27 Mei, 2022

Warga Kampung Gamlok RT 06 RW 07, Desa Cikole, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat itu, tiba di rumahnya dan disambut isak tangis bahagia keluarga pada Senin (11/10/2021) lalu.

Endik mengadu nasib di Malaysia sejak 2015. Namun, bukannya untung malah kehidupannya selama berada di negeri jiran itu justru membuatnya menderita.

“Alhamdulillah saya bisa pulang lagi ke sini (rumah). Terima kasih untuk semuanya. Alhamdulillah bisa kumpul lagi bersama keluarga,” kata Endik didamping istri dan anaknya, baru-baru ini.

Dirinya berangkat ke Malaysia tanpa menempuh prosedur resmi. Ia harus mengeluarkan biaya sebesar 38 ribu ringgit atau sekitar Rp 12 juta kepada sebuah agen dengan iming-iming gaji yang cukup besar dan pekerjaan yang mentereng.

Saat di Malaysia ia menjalani berbagai pekerjaan, mulai dari menjadi sopir di salah satu tempat pencucian kendaraan, buruh perkebunan kelapa sawit, hingga akhirnya tak bekerja sama sekali karena sakit-sakitan.

Endik akhirnya meminta pertolongan kepada pemerintah Indonesia agar segera dipulangkan ke tanah air. Selama tak bekerja karena penyakitnya, ia mengaku terus menggantungkan hidup pada rekan-rekannya termasuk untuk membeli obat-obatan.

“Saya sakit urat kejepit hingga terpaksa nganggur, selama enam bulan muntah-muntah darah setiap hari. Untuk makan, saya harus berutang. Mau pulang tapi tidak ada paspor, tidak punya uang,” ujar Endik.

Akhirnya secercah harapan menghampiri Endik tatkala Konsulat Jenderal Indonesia di Malaysia menghubunginya. Ia pulang ke Indonesia dibantu Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bandung Barat serta Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).

Sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP), Disnakertrans terlebih dahulu berkirim surat ke Konsulat Jenderal (Konjen) Republik Indonesia terkait kondisi Endik. Ketiadaan paspor Endik yang ditahan perusahaannya tempat bekerja sempat menjadi kendala.

“Karena yang bersangkutan ini tidak ada paspor, riskan untuk keluar dari perkebunan, maka harus dijemput Konjen dan alhamdulillah berhasil dievakuasi dari perkebunan,” terang Kepala Seksi Perluasan dan Penempatan Tenaga Kerja pada Disnakertrans Bandung Barat, Sutrisno.

Setelah menempuh prosedur yang cukup panjang, Endik kemudian bisa dipulangkan dengan biaya ditanggung pemerintah. Ia langsung dijemput Disnakertrans dan perwakilan BP2MI di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung.

“Inilah kehadiran pemerintah bahwa kita harus hadir dan mengayomi dari mulai pra penempatan maupun purna,” jelas Sutrisno. (Red)

Bagikan579Tweet362Kirim
Berita Selanjutnya
Warga Cidahu Jamu Kedatangan Kades

Warga Cidahu Jamu Kedatangan Kades

Airlangga Diusung Jadi Capres 2024, Ini Kata Kang Sugih, Sudah Saatnya Golkar Memiliki Capres Sendiri

Airlangga Diusung Jadi Capres 2024, Ini Kata Kang Sugih, Sudah Saatnya Golkar Memiliki Capres Sendiri

Discussion about this post

  • Polisi Ringkus Delapan Pelaku Penganiayaan, Satu Orang Anggota Perguruan Silat Tewas

    Polisi Ringkus Delapan Pelaku Penganiayaan, Satu Orang Anggota Perguruan Silat Tewas

    1978 Dibagikan
    Bagikan 791 Tweet 495
  • Proyek Peningkatan Jalan Gambung Diduga tidak Sesuai dengan Ketentuan dan Harapan Masyarakat

    1552 Dibagikan
    Bagikan 621 Tweet 388
  • Terima Aduan Masyarakat Terkait Pengerjaan Jalan Gambung-Pasirjambu, Komisi C DPRD langsung Cek Lokasi

    1536 Dibagikan
    Bagikan 614 Tweet 384
  • Gun Gun Gunawan Tanggapi Isu Retaknya Hubungan Kang DS dan Sahrul Gunawan

    1508 Dibagikan
    Bagikan 603 Tweet 377
  • Putra Sulung Ridwan Kamil Dikabarkan Hilang Terseret Arus Sungai di Swiss

    1499 Dibagikan
    Bagikan 600 Tweet 375
BandungRaya

© 2022 bandungraya.net

  • PEDOMAN PEMBERITAAN
  • MANAJEMEN

No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
  • EKONOMI
  • VIDEO

© 2022 bandungraya.net

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google+
OR

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In