Minggu, 29 Mei, 2022
BandungRaya
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
  • EKONOMI
  • VIDEO
No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
  • EKONOMI
  • VIDEO
No Result
View All Result
BandungRaya
No Result
View All Result

Bupati Bandung Study Banding Program Kartu Petani Mandiri di Bojonegoro

Jumat, 15 Oktober, 2021
2 min read
1.7k 35
0
Bupati Bandung, Dadang Supriatna dan Bupati Bojonegoro, Anna Muawannah saat kunjungan kerja di Ruang Batik Madrim Pemkab Bojonegoro, Jumat (15/10/2021). (Foto Humas Pemkab Bandung)

Bupati Bandung, Dadang Supriatna dan Bupati Bojonegoro, Anna Muawannah saat kunjungan kerja di Ruang Batik Madrim Pemkab Bojonegoro, Jumat (15/10/2021). (Foto Humas Pemkab Bandung)

Bandungraya.net – Bojonegoro | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung akan mengadopsi Program Kartu Petani Mandiri (KPM), yang telah diimplementasikan Pemkab Bojonegoro, Jawa Timur.

WAJIBDIBACA

H. Erwan Setiawan: Pemerintah, Masyarakat Mari Jaga Alam & Kembalikan Sesuai Fungsinya

H. Erwan Setiawan: Pemerintah, Masyarakat Mari Jaga Alam & Kembalikan Sesuai Fungsinya

Jumat, 27 Mei, 2022
Wabub: Maraknya Alih Fungsi Lahan Resapan Air Jadi Bangunan Villa, Mengakibatkan Keasrian dan Keindahan Alam Sirna

Wabub: Maraknya Alih Fungsi Lahan Resapan Air Jadi Bangunan Villa, Mengakibatkan Keasrian dan Keindahan Alam Sirna

Kamis, 26 Mei, 2022

Hal itu disampaikan Bupati Bandung, Dadang Supriatna saat kunjungan kerja ke Kantor Bupati Bojonegoro di Ruang Batik Madrim, Jumat (15/10/21)

Pemkab Bojonegoro sudah beberapa tahun belakangan ini mengimplementasikan KPM. Di Kabupaten Bandung, bupati sudah memperkenalkan Kartu Tani Si Bedas (Sistem Bertani Dengan Agro Solution) yang siap diimplementasikan.

Kartu Tani Si Bedas ini merupakan janji politik Dadang Supriatna saat kampanye Pilkada Kabupaten Bandung 2020 dan kini sudah menjadi program prioritas setelah ia bersama Wakil Bupati Bandung, Sahrul Gunawan menjabat.

“Ibu Bupati Bojonegoro ini punya inovasi-inovasi yang sangat luar biasa, sehingga saya datang ke sini untuk belajar dan sharing informasi. Salah satunya inovasi Kartu Petani Mandiri (KPM) di sini yang tampaknya cocok untuk diterapkan di Kabupaten Bandung,” ujar Dadang Supriatna.

Dadang menyebut Kartu Tani Si Bedas merupakan salah satu program unggulan Bandung Bedas, selain program Kartu Wirausaha dan Kartu Guru Ngaji.

“Jadi, setelah kita studi komparatif dengan Bojonegoro, Insha Allah kita akan adopsi semua regulasi yang berkaitan dengan bagaimana pemberian bantuan hibah atau bantuan sosial dan termasuk intervensi anggaran terhadap kegiatan para petani,” ungkap Dadang.

Bupati mengatakan, Kabupaten Bandung merupakan daerah agraris dengan lahan pertanian mencapai 92 ribu hektar, dengan lahan sawahnya 30 ribu hektare.

“Sehingga saya sengaja datang ke sini (Bojonegoro) untuk melakukan studi kompratif. Saya berharap program KPM Bojonegoro ini bisa dikembangkan dilaksanakan di Kabupaten Bandung, sehingga sesuai dengan apa yang diharapkan oleh para petani di Kabupaten Bandung,” jelasnya.

Sementara itu Bupati Bojonegoro, Anna Muawannah mengakui selama ini pihaknya tidak menemui kendala yang berarti dalam melaksanakan program Kartu Petani Mandiri.

“Selama ini tidak ada kendala signifikan dalam pelaksanaan KPM. Yang penting kita berpaku pada regulasi. Jadi, kita menggunakan Peraturan Bupati, kemudian kita tentukan titik sasarannya kepada kelompok tani,” jelas Anna.

Karena itu menurutnya dalam pelaksanaan KPM, data para petani yang tergabung dalam kelompok tani harus benar-benar valid.

“Karena dari data itu juga, kita tentukan jenis bantuannya apa, itu ada kriterianya yang kita terapkan. Sehingga kebijakan itu tidak terjadi bleeding atau misrealisasi di lapangan,” ujar Anna.

Anna menyatakan, KPM yang dikelola Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro ini sangat bermanfaat bagi para petani.

“Mereka sangat antusias karena bisa mendapat bantuan dari Pemkab Bojonegoro. Ada lebih dari 1.500 kelompok tani yang mendapatkan bantuan secara berkala,” katanya.

Anna menambahkan, bantuan KPM ini juga bisa dijadikan substitusi manakala terjadi kekurangan dalam penyaluran pupuk bersubsidi. “Jadi para petani sangat terbantu dan mereka sangat berterimakasih dengan bantuan KPM ini,” pungkasnya. (BR.01)

Bagikan579Tweet362Kirim
Berita Selanjutnya
Praktik Latihan Demokrasi Digital Digelar SMP PCI, Dalam Rangka Pemilihan Ketua OSIS

Praktik Latihan Demokrasi Digital Digelar SMP PCI, Dalam Rangka Pemilihan Ketua OSIS

Kades Gandasari, Berikan BLT bagi 70 KPM

Kades Gandasari, Berikan BLT bagi 70 KPM

Discussion about this post

  • Polisi Ringkus Delapan Pelaku Penganiayaan, Satu Orang Anggota Perguruan Silat Tewas

    Polisi Ringkus Delapan Pelaku Penganiayaan, Satu Orang Anggota Perguruan Silat Tewas

    1986 Dibagikan
    Bagikan 794 Tweet 497
  • Sejumlah Pelajar Hendak Rayakan Kelulusan dengan Pesta Miras, Polsek Cikancung Amankan 10 Liter Tuak

    1542 Dibagikan
    Bagikan 617 Tweet 386
  • Terima Aduan Masyarakat Terkait Pengerjaan Jalan Gambung-Pasirjambu, Komisi C DPRD langsung Cek Lokasi

    1538 Dibagikan
    Bagikan 615 Tweet 385
  • Gun Gun Gunawan Tanggapi Isu Retaknya Hubungan Kang DS dan Sahrul Gunawan

    1509 Dibagikan
    Bagikan 604 Tweet 377
  • Putra Sulung Ridwan Kamil Dikabarkan Hilang Terseret Arus Sungai di Swiss

    1500 Dibagikan
    Bagikan 600 Tweet 375
BandungRaya

© 2022 bandungraya.net

  • PEDOMAN PEMBERITAAN
  • MANAJEMEN

No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
  • EKONOMI
  • VIDEO

© 2022 bandungraya.net

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google+
OR

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In