Sumedang (BR)- Tim gabungan dipimpin oleh Kapolres Sumedang, AKBP Indra Setiawan, berhasil menangani kepulan asap yang timbul akibat titik panas di Tempat Pemrosesan Sampah Akhir (TPSA) seluas kurang lebih 10 hektar, yakni di Blok Rayapan, Desa Cibeureum Wetan, Kecamatan Cimalaka, Kamis 24 Agustus 2023.
Adapun, Kapolres bersama pihak terkait beserta sejumlah Perwira, Kabag Ops Polres Sumedang, Kapolsek Cimalaka dan beberapa tokoh masyarakat, bergerak cepat melalui langkah terpadu penanganan yang efektif.
“TPSA milik Pemda Sumedang ini, menjadi penyimpanan sampah dengan rata-rata jumlah 34 truk sampah atau sekitar 130 meter kubik per harinya. Titik panas yang teridentifikasi muncul beberapa hari sebelumnya, namun akibat faktor cuaca dan kondisi alam, kebakaran mengalami perluasan yang signifikan,” kata Kapolres.
Dimana, sambungnya, lokasi TPSA Cibeureum Wetan yang terbakar sudah mencapai 2 hektar lebih dan berjarak sekitar 3 kilometer dari pemukiman warga juga turut mempengaruhi dampak dari kepulan asap tersebut.
Hal ini, sejalan dengan upaya penanganan, langkah-langkah konkret telah diambil oleh tim gabungan. Ini termasuk melakukan cek TKP, berkoordinasi dengan DLH serta menggandeng BPBD dan Dinas Pemadam Kebakaran.
“Pihak-pihak terkait juga memberikan penyuluhan kepada pemulung dan staf TPSA agar tidak membakar sampah serta saling menjaga untuk mencegah kebakaran,” jelasnya.
Selain itu, langkah berani lainnya adalah mendatangkan armada Damkar dan Water Canon untuk meredam titik api yang masih aktif. Dalam situasi yang telah dikendalikan ini, masyarakat dapat melanjutkan aktivitas normalnya tanpa terganggu oleh dampak dari asap maupun kebakaran tersebut.
“Kendati penyelidikan masih berlangsung untuk menemukan penyebab pasti dari kebakaran ini, langkah-langkah yang terpadu dan respons cepat dari berbagai pihak terkait mampu memitigasi potensi bahaya dan mengembalikan situasi normal di kawasan tersebut,” pungkasnya. (BR-10)
Discussion about this post