Bandungraya. net – Sumedang | Hujan intensitas tinggi disertai durasi yang cukup lama, hingga debit air meluap dan mengakibatkan longsornya tanggul selokan limpahan dari Perum Sindang Amanah, hingga akses jalan menuju Perum Ciakar Regenci, sempat tertutup.
Insiden jebolnya tanggul selokan tersebut, terjadi di wilayah area Gunung Batu (Kerud) RT 01/RW 07, Desa Jatihurip, Kecamatan Sumedang Utara, Senin 15 Pebruari 2021, sekitar pukul 14.30 WIB.
Terpantau, warga setempat bergotongroyong membersihkan sisa longsoran dengan dibantu donasi dari pihak pengembang Perumahan Ciakar Regenci, yang turut serta peduli terhadap lingkungan setempat. Bahkan pihak pengembang membangun TPT baru dibahu jalan sepanjang kurang lebih 200 meter.
Menurut keterangan Usman, salah seorang warga setempat, mengatakan bahwa jebolnya tanggul selokan tersebut, terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayahnya.
“Meluapnya air selokan terusan dari Perum Sindang Amanah tidak tertampung, sehingga mengakibatkan jebolnya tanggul selokan tersebut,” ungkapnya.
Sementara itu, Development Ciakar Regency, Rindra Wardhana, mengatakan bahwa pihaknya sesaat pasca kejadian, langsung menuju lokasi dan berkoordinasi dengan warga terkena dampak.
“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa akibat musibah kali ini, hanya kerugian material yang menyebabkan sebuah kolam ikan warga setempat terkena imbasnya, dan telah kami berikan ganti rugi,” terangnya kepada bandungraya.net, saat meninjau pembangunan kembali TPT tersebut, Selasa (16/02/2021).
Dikatakan Rindra, selain memperbaiki tembok saluran yang jebol, kami pun membuat TPT baru sebagai pelapis tanggul lama, agar mencegah dan memperkuat terjadinya longsor di kemudian hari.
“Semua saya lakukan dengan ikhlas dan itikad kepeduli terhadap lingkungan sekitar, meskipun sebenarnya bukan tanggungjawab penuh pihak kami. Bahkan ke depannya, Insya Alloh, kami akan melapisi jalan ini dengan cor beton.” tandasnya.
Rindra pun berharap, agar warga turut serta membantu dalam pemeliharaan saluran air dan rutin membersihkannya.
“Semoga, warga turut peduli terhadap lingkungannya, dengan tidak membuang sampah sembarang. Karena limbah sampah tersebut, akan menyebabkan tersumbatnya aliran air,” harap Rindra.
Sampai berita ini tayang, belum ada tanggapan dari pihak Pemdes Jatihurip.
Sebagai informasi, perumahan Ciakar Regency ini merupakan hunian asri nan sejuk yang terletak tidak jauh dari pusat Kota Sumedang.
Perumahan bersubsidi tersebut, menawarkan berbagai fasilitas mewah yang dapat memberikan kenyamanan bagi penghuninya. Perumahan ini juga dapat dijangkau diakses dari pintu tol Cisumdawu dengan menempuh waktu kurang dari 7 menit.
Ciakar Regency, menawarkan Rumah dengan Tipe 30/60 (Sudah sertifikat hak milik) dengan fasilitas 2 kamar tidur – 1 kamar mandi – Carport – Taman.
Lokasinya strategis, tidak jauh dari Terminal Bis Ciakar, Blok Situ, Kelurahan Situ, Kecamatan Sumedang Utara. (BR 08)
Discussion about this post