Jumat, 14 November, 2025

Dana Desa Tahap I 2025, Lebakmuncang Dorong Kesejahteraan dan Kemandirian

Kab. Bandung (BR.NET).- Pemerintah Desa Lebakmuncang, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, telah merealisasikan alokasi Dana Desa Tahap I Tahun Anggaran 2025 dengan memprioritaskan tiga hal utama, yakni penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), pembangunan infrastruktur, serta penguatan program ketahanan pangan.

WAJIBDIBACA

Kepala Desa Lebakmuncang, Imas Masopah, menyampaikan hal tersebut saat ditemui bandungraya.net di ruang kerjanya, Kamis (10/07/2025).

“Penyaluran Dana Desa tahap pertama ini difokuskan pada kebutuhan mendesak masyarakat serta mendukung pembangunan berkelanjutan di desa,” ujarnya.

Imas menjelaskan bahwa sebanyak 80 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) telah menerima BLT-DD yang disalurkan secara bertahap selama dua triwulan, yaitu pada Januari–Maret dan Mei–Juni 2025.

Di sektor kesehatan masyarakat, Dana Desa juga dialokasikan untuk pemberian makanan tambahan (PMT) bagi 20 balita bergizi kurang dan 31 ibu hamil dengan kondisi Kekurangan Energi Kronik (KEK). Selain itu, kegiatan Posyandu di wilayah RW 12 turut mendapat dukungan.

Dalam program ketahanan pangan, Pemdes Lebakmuncang bekerja sama dengan BUMDes dalam mengelola program pangan hewani dan nabati. Program ini tidak hanya memenuhi kebutuhan konsumsi warga, tetapi juga diarahkan untuk memperkuat sektor pariwisata lokal melalui pembangunan Sanggar Pokja Wisata di RW 01 Kampung Sirnagalih.

Di sisi lain, pembangunan infrastruktur tetap menjadi tulang punggung pembangunan desa. Beberapa kegiatan fisik yang telah direalisasikan antara lain pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di RW 25 Pameuntasan sebagai bagian dari pengembangan desa wisata, rehabilitasi Jalan Usaha Tani (JUT) di RW 13 dan RW 10 Kampung Cibadak, serta pembangunan jembatan penghubung antara Desa Lebakmuncang dan Desa Rawabogo di RW 10 Kampung Cibadak. Selain itu, telah dilakukan perbaikan rabat beton jalan lingkungan di RW 02 dan pembangunan jalan gang penghubung antara Kampung 23 Ciinjuk dan Kampung 28 Buni Asih.

Melalui pelaksanaan program-program tersebut, Pemdes Lebakmuncang berharap dapat mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat serta mendorong kemandirian desa secara berkelanjutan dan partisipatif.

“Seluruh program ini merupakan bagian dari upaya kami dalam mendukung terwujudnya visi Kabupaten Bandung yang lebih BEDAS (Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera), Ciwidey yang BERJAYA, dan Lebakmuncang yang MUNCAK,” pungkas Imas Masopah. (Heri)

Berita Selanjutnya

Discussion about this post

KOLOM