Rabu, 19 November, 2025

Fasilitas Belum Merata, SLB Negeri Bandung Barat Andalkan Dana BOSP, BOPD, dan CSR

Cipatat, KBB (BR.NET) – Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Bandung Barat setiap tahunnya mengelola anggaran lebih dari Rp1,76 miliar yang bersumber dari pemerintah melalui dana Bantuan Operasional Satuan Pendidikan (BOSP) dan Bantuan Operasional Penyelenggaraan Daerah (BOPD).

WAJIBDIBACA

Kepala SLB Negeri Bandung Barat, Handaya Djaenudin, M.Pd., menjelaskan bahwa anggaran tersebut terdiri dari BOSP sebesar Rp789.140.000 dan BOPD sebesar Rp971.036.448. Dana itu digunakan untuk membiayai berbagai kegiatan operasional sekolah, termasuk pembayaran honor tenaga pendidik dan kependidikan non-PNS.

“Dana yang diterima merupakan amanah dari pemerintah. Kami berupaya memaksimalkannya agar layanan pendidikan bagi anak-anak tetap berjalan sesuai aturan,” ujar Handaya.

Selain dukungan pemerintah, SLB Negeri Bandung Barat juga memperoleh bantuan dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Indonesia Power sejak 2020. Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk peningkatan kompetensi guru dan siswa, penyediaan sarana pembelajaran, hingga pembangunan fisik sekolah.

“Tahun pertama kami mendapat bantuan pengadaan alat senilai sekitar Rp48,6 juta. Tahun berikutnya mencapai Rp112 juta untuk peningkatan kapasitas, sarana belajar, hingga pembangunan fisik. Tahun ini bantuan masih berjalan secara bertahap sesuai program yang telah disepakati,” jelasnya.

Meski fasilitas di sekolah induk sudah memenuhi standar minimal, Handaya mengakui sarana di unit layanan atau tempat kegiatan belajar masih jauh dari memadai.

“Itu sifatnya tanggap darurat, tapi yang penting anak-anak bisa tetap terlayani,” pungkasnya. (Asted)

Berita Selanjutnya

Discussion about this post

KOLOM