INDRAMAYU (BR.NET).- Ide sederhana pasangan muda asal Indramayu, Idham Cholid dan Nilam, sukses mencuri perhatian warga. Jajanan kreasi mereka, “Cilok Urat Daging Kriwil Syalala”, kini menjadi buruan pecinta kuliner hingga laris ratusan bungkus setiap hari.
Berawal dari iseng mencoba resep baru, usaha yang berlokasi di Jl. Letjen S. Parman, depan SDN Margadadi 5 Indramayu, ini kini menjelma menjadi fenomena kuliner baru.
Baru seminggu berjualan, Idham dan Nilam sudah mampu menghabiskan 11 kilogram daging urat sapi pilihan per hari, menghasilkan ribuan butir cilok yang langsung diserbu pembeli.
Meski waktu operasional mereka hanya dari pukul 16.00 hingga 22.00 WIB, dagangan kerap ludes dalam dua hingga tiga jam saja.
Semua menu dijual dengan harga terjangkau mulai Rp5.000 per porsi, namun tetap menghadirkan cita rasa dan kualitas premium.
“Awalnya cuma iseng, pengin bikin cilok yang beda dari biasanya. Eh, ternyata malah ramai banget,” ujar Nilam sambil tersenyum melayani antrean panjang pembeli.
Cilok buatan mereka terkenal kenyal, gurih, dan dilengkapi saus rahasia racikan sendiri yang menjadi daya tarik utama. Tak hanya itu, menu andalan mereka — cilok isi keju mozzarella — berhasil memadukan rasa tradisional dan modern, membuat banyak pelanggan ketagihan.
Dalam waktu singkat, usaha ini bukan hanya mengangkat ekonomi Idham dan Nilam, tetapi juga membuka lapangan kerja baru bagi warga sekitar.
“Ini bukti kalau ide kecil bisa jadi peluang besar, asal dijalani dengan niat dan cinta,” kata Idham.
Antusiasme masyarakat terlihat dari antrean panjang yang mulai mengular bahkan sebelum gerobak biru bertuliskan Cilok Urat Daging Kriwil Syalala dibuka setiap sore.
Dengan cita rasa khas, bahan premium, dan strategi promosi yang alami, Cilok Urat Daging Kriwil kini menjadi ikon baru jajanan khas Indramayu dan simbol kreativitas kuliner anak muda daerah. (Ali)













Discussion about this post