Sumedang (BR).- Pengurus Cabang X-10 Generasi Muda FKPPI Kabupaten Sumedang Gelar Halal Bihalal dan Rapat Pleno Persiapan Musyawarah Cabang ke-X, yakni di kediaman Wakil Ketua tepatnya di Desa Cikole, Kecamatan Cimalaka, Sabtu 21 Mei 2022.
Diutarakan Wakil ketua PC X-10 Sumedang, Lely Soeparli, dirinya sebagai tuan rumah berucap terimakasih atas kehadiran dan memohon maaf apabila peneriamaannya kurang berkenan, terutama bagi para tamu undangan.
“Alhamdulillah, acara ramah tamah ini bisa terselenggara dengan tetap menerapkan prokes, hingga akan berlanjut ke Rapat pleno persiapan Muscab ke-X Pengurus Cabang GM FKPPI Sumedang,” ungkapnya.
Hal senada, disampaikan Ketua PC GM FKPPI X-10 Sumedang, Faisal M Nugraha, bahwa dirinya sebagai kapasitas pribadi dan atas nama pengurus berucap permohonan maaf terhadap organisasinya dan umumnya seluruh komponen masyarakat Sumedang.
“Sebagai anak TNI-Polri, kita harus memiliki semangat dan jiwa patriotik. Dimana ini salah satu bukti bahwa keberadaan GM FKPPI merupakan organisasi kader yang ‘Solid Kuat Militan’,” tandasnya.
Menurutnya, keberadaan organisasinya di akui secara resmi melalui surat dari Mabes TNI, bahwa GM FKPPI dan KB FKPPI adalah satu-satunya organisasi dibawah binaan TNI-Polri.
“Saya meneruskan estafet kepemimpinan dari Ketua terdahulu, dr. Agus Rasjidi, pada Muscab Desember 2013-2019, dan sebetulnya 2017 sudah habis masa jabatan. Hingga saat ini, belum dilaksanakan Muscab dikarenakan turunan dari proses hasil Musda GM FKPPI ke-9 dan ditambah proses dinamika GM FKPPI,” terang Faisal.
“Semoga pada kesempatan ini, kita semua mendapat berkah, hidayah, karomah dan tak lupa berdo’a bagi para pendahulu, kesuma pejuang bangsa agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Alloh SWT,” harapnya pula.
Dipenghujung acara halal bihalal tersebut, tampil Wanhat GM FKPPI, dr. Agus Rasjidi (sekaligus Ketua PMI Sumedang) memberikan pemaparannya. Diakhiri do’a dari Agus Kartana dan diiringi tausiyah KH. MA Syarifudin Arrusydi, Pimpinan Ponpes As Siroojul Munawwar, Squadron 4444 Nariyah, babakan Karangkamulyan Cikole, Cimalaka.
Banyak keistimewaan pada bulan suci Ramadhan, sebutnya, dimana sebagai kacah pendidikan bagi umat muslim.
“Amal ibadah selama bulan suci Ramadhan, hingga tiba pada bulan Syawal dan seterusnya harus lebih meningkat lagi, minimal dapat dipertahankan,” papar dia dalam tausiyahnya.
“Alloh Subhanahu Wa ta’ala, akan memberikan kebahagiaan dengan keridhoan-Nya, yakni Ibadah,” tambahnya pula. (BR-11)
Discussion about this post