Garut, (BR).- 17 Agustus merupakan hajat seluruh rakyat Indonesia, dari sabang sampai mauroke dari tingkat atas sampai bawah, bersuka ria menyambut dan memeriahkan hari kemerdekaan bangsa Indonesia.
Berbagai seni dan kreasi selalu tampil dan meyertai rangkaian peringatan HUT RI, untuk menyemarakan HUT RI tidak sedikit di wilayah RT, RW, bahkan Tingkat Desa selalu mengadakan hiburan atau perlombaan antar warga, antar instansi di wilayahnya masing masing.
Padepokan Pusaka Asgar Buana Nusantara Pimpinan
Neng Dewi Sunengsih yang bertempat di Jl. Martadinata Blok 5c No 146 Cemaka Lebak Sari Rt 03 Rw 07 Kelurahan Lebakjaya Kecamatan Karangpawitan, mampu mengumpulkan 22 Padepokan Pencak Silat untuk berkolaboraksi dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 78 Tahun 2023.

Menurut Neng Dewi Sunengsih ” dengan persiapan yang mepet sekitar 1 bulan, itu pun hanya 3 kali pertemuan alhamdulillah kurang lebih 300 siswa/i dari 22 padepokan yang berada diwilayah karangawitan bisa mengikuti pergelaran pada HUT RI ke 78, dengan gerakan atau jurus yang sama ungkapnya.
Lanjut Neng Dewi, emang tidak gampang untuk menyamakan gerakan dalam waktu singkat, namun atas ke seriusan dan ketekunan dalam melatih anak anak di setiap paguron, alhamdulillah pergelaran 22 paguron pencak silat dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 78 bisa berjalan lancar sesuai dengan skenario yang telah di susun, di tambah lagi dengan aksi debus potong lidah dengan mesin simso dan potong leher yang di peragakan oleh anak anak Manggala.
Dengan adanya pergelar hari ini, berharap para sesepuh paguron pencak silat khususnya di Kecamatan Karangpawitan umumnya di kabupaten garut terus menjalin silaturahmi dan saling jaga nama baik paguron, semoga kedepannya kita bisa memecahkan MURI rampak ibing terbanyak se Indonesia bahkan se-dunia.
“Tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada pak Lurah Lebakjaya, porkoficam dan seluruh paguron yang telah mendung atas terselenggarana pergelaran ini,”. pungkasnya. (BR11)












Discussion about this post