Sumedang (BR.NET).- Pj. Bupati Yudia Ramli mengungkapkan rasa bangganya karena dua inovasi unggulan Sumedang yakni Saber Bunting (Sapu Bersih Bumil KEK dan Balita Stunting) dan Sicakep (Sistem Informasi Cegah Kematian Persalinan) telah mengantarkan Kabupaten Sumedang menjadi nominator Kabupaten Terinovatif dalam ajang Innovative Government Award (IGA) 2024.
Hal itu disampaikan Pj. Bupati Sumedang saat menerima visitasi Tim Juri IGA Tahun 2024 di Command Center Setda, Selasa (12/11/2024).
“Dengan semangat inovasi, Kabupaten Sumedang telah berhasil mengembangkan inovasi unggulan baik digital maupun non digital, Sicakep dan Saber Bunting,” ungkap
Yudia yang hadir didampingi Sekda Tuti Ruswati beserta seluruh Kepala Perangkat Daerah.
Menurutnya, pencapaian tersebut tentu saja tidak terlepas dari kolaborasi yang erat antara pemerintah, masyarakat, akademisi, media dan sektor swasta yang dibalut dalam semangat pentahelix.
Dikatakan Yudia, kedua inovasi tersebut lahir dari keprihatinan pemerintah terhadap permasalahan stunting serta kematian ibu dan bayi.
“Melalui berbagai upaya inovatif kami berhasil meningkatkan usia harapan hidup dari semula 74,77 persen di tahun 2022 menjadi 75,04 di tahun 2023,” ujarnya.
Segala pencapaian tersebut sejalan dengan visi pembangunan Kabupaten Sumedang yakni mewujudkan Sumedang maju, mandiri, adil dan berkelanjutan (Sumedang Mandala).
“Pada kesempatan ini kami terbuka atas masukan dan arahan untuk menyempurnakan inovasi-inovasi yang kami kembangkan. Karena kami yakin melalui proses visitasi ini kami akan mendapatkan pembelajaran berharga untuk terus meningkatkan kualitas inovasi di Kabupaten Sumedang,” kata Yudia.
Sementara itu, Asisten Deputi Koordinasi Desentralisasi dan Otda Kemenko Polkam Ade Pratikno selaku Tim Visitasi menyebutkan, pihaknya sangat terkesan dengan dua inovasi yang telah dikembangkan di Kabupaten Sumedang.
“Kami sangat terkesan dengan apa yang telah disampaikan, termasuk dengan dua inovasi, baik itu digital ataupun non digital,” tuturnya.
Ia menuturkan, kedatangan timnya dimaksudkan untuk verifikasi lapangan atas kedua inovasi tersebut.
“Kami juga mendapatkan perintah dari atasan kami untuk melakukan peninjauan secara langsung terhadap dua inovasi ini yaitu Saber Bunting dan Sicakep,” pungkasnya. (Gani)
Discussion about this post