Sumedang (BR.NET).- Penjabat Bupati Sumedang, Yudia Ramli, meresmikan Gedung Yayasan Bina Bhakti Mandiri di Desa Situmekar, Kecamatan Cisitu, Jumat (31/1/2025).
Yayasan Bina Bhakti Mandiri bergerak di bidang pendidikan inklusif yang memberikan kesempatan kepada anak-anak reguler maupun anak-anak berkebutuhan khusus untuk mendapatkan pendidikan berkualitas.
Diutarakan dalam sambutannya, Pj Bupati menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Yayasan Bina Bhakti Mandiri yang dipimpin oleh Dr. Isaris atas dedikasinya dalam mendidik anak-anak, termasuk menyediakan fasilitas boarding (penginapan) bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
“Saya merasa bangga dan mengapresiasi inisiatif pendidikan yang dilakukan oleh yayasan ini,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus memberikan perhatian dan dukungan terhadap pengembangan pendidikan inklusif di Sumedang.
“Kami dari Pemerintah Daerah melalui Dinas Pendidikan dan Dinas Sosial akan terus mendukung dan memberikan perhatian terhadap pendidikan inklusif seperti yang dilakukan Yayasan Bina Bhakti Mandiri,” ungkapnya.
Dengan adanya gedung baru tersebut, diharapkan bisa lebih meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sumedang, baik bagi anak-anak reguler maupun berkebutuhan khusus
“Semoga gedung ini bisa dimanfaatkan dengan baik dan menjadi kebanggaan bagi masyarakat Sumedang,” tambahnya.
Ketua Yayasan Bina Bhakti Mandiri, Dr. Isaris menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan berbagai pihak terhadap pengembangan pendidikan inklusif di yayasan yang ia pimpin.
“Yayasan ini berkomitmen untuk memberikan pendidikan terbaik bagi semua anak, baik yang reguler maupun berkebutuhan khusus. Kami ingin menciptakan lingkungan yang nyaman dan mendukung perkembangan mereka. Dengan adanya gedung baru ini, kami berharap bisa memberikan layanan pendidikan yang lebih optimal dan berkelanjutan,” ujarnya.
Adapun, peresmian turut dihadiri oleh Asisten Pemkesra Asep Uus Ruspandi, Forkpimcam Cisitu, perwakilan Dinas Pendidikan, Dinas Sosial, serta tokoh masyarakat. (Gani)
Discussion about this post