Jateng (BR).-Personal branding satu hal yang sangat penting, dan syarat utama guna menunjang kesuksesan seseorang. Apakah Anda seorang pengusaha, eksekutif, karyawan, pelajar, mahasiswa, atau pejabat. Perlu personal branding yang bagus dari diri Anda.
Tidak semua orang memiliki Personal Branding yang bagus, tapi kebanyakan orang sukses pasti memiliki Personal Branding yang bagus. Personal Branding yang terpancar dari diri anda, bisa menjadi positif atau negatif tergantung bagaimana anda ingin menampilkannya. Demikian dikatakan DR Juhana MMPd, Kepala Dinas Pendidikan, Kabupaten Bandung, Senin (3/9).
Saat memberikan sambutan Bimtek Personal Smile Branding Gugus 3 SMPN Kabupaten Bandung di Yogyakarta, Ia menegaskan, Personal Branding layaknya “Aura” dalam diri anda. Orang akan melihat Aura itu, dan mempersepsikan tentang diri anda dalam benak mereka. Tentunya bila ingin citra positif yang ada dibenak orang, bangunlah citra positif itu.!
“Dalam membangun Personal Branding yang bagus, anda perlu membangun “karakter”diri anda, usahakan orang lain tahu apa karakter anda itu. “Karakter” tersebut biasanya erat dengan aktivitas apa yang anda lakukan sehari-hari, profesi anda, bahkan termasuk apa yang anda pakai! Berhati-berhatilah dalam mengeluarkan “karakter” anda, karena “karakter” sangat menentukan apakah anda dipersepsikan sebagai person yang positif atau negatif. Jadilah pribadi yang menonjol,” tegas Juhana.
Personal branding sebuah cara memasarkan diri atau imej kita secara individu. Sebenarnya konsep ini cukup mudah. Jika sebelumnya praktek “memasarkan diri dan karier” lebih berdasarkan pada teknik manajemen self-help improvement, Personal Branding adalah konsep yang lebih menekankan bahwa kesuksesan datang dari self-packaging.
Slogan “jadilah dirimu sendiri” tidak bisa diterapkan begitu saja dalam personal branding. Sama seperti produk, Anda juga harus menunjukkan citra pribadi yang positif di depan publik (siswa). Ini bukan berarti perlu berbohong atau bersandiwara, tapi Anda harus tahu kesan seperti apa yang diinginkan dalam pandangan orang.
Membangun personal branding sama halnya dengan menjadikan dirimu seorang figur publik. Kepribadianmu adalah aset terbesarmu, jadi harus menjaganya agar selalu tampak baik di muka umum.
Personal ‘Senyum’ Branding
Berikut ini adalah 7 manfaat senyuman yang ajaib dan dahsyat untuk mengungkapkan kepercayaan, keramahan, kebaikan, ketulusan, diantaranya:
- Tersenyum memberikan sinyal positif terhadap diri Anda
- Tersenyum membuat orang lain di sekitar Anda merasa nyaman
- Senyum membuat Anda terlihat lebih cantik dan ganteng.
- Senyum meningkatkan kepercayaan diri Anda
- Senyum membuat Anda awet muda
- Tersenyum dapat membawa keberuntungan bagi sebagian orang atau profesi, senyum menjadi hal yang utama dan vital.
- Tersenyumlah, maka seluruh dunia akan tersenyum kepada Anda.
“Saat Anda tersenyum dengan hangat dan tulus, kita sedang menabur kebaikan. Kelak, senyuman yang tulus dan hangat itu akan kembali juga kepada kita dengan cara yang ajaib dan tidak terduga. Orang yang suka tersenyum, akan menuai senyuman juga. Otomatis, hari–hari yang dilaluinya jauh lebih bermakna dan berwarna,” imbuh Kadisdik.
Lebih lanjut Juhana menegaskan Personal Branding (PB) berbeda dengan pencitraan. PB bukan untuk menjadi orang populer tetapi jadilah orang yang terpilih. Ada tiga langkah PB diantaranya, A).kenali potensi dan keunggulan Anda.(olah kelemahan menjadi modal/kekuatan), B) Tunjukan keunggulan tersebut kepada orang banyak (melalui apa saja termasuk pemanfaatan media sosial dan even/situasi). C) kembangkan keunggulan tersebut melalui banyak belajar, pengalaman dan penguatan.
“Karakter agar diadaptasikan dengan lingkungan yang dinamis dalam penguatan religi, nasionalis, mandiri, sabilulungan, integritas, literasi, bahasa dan saints. PB harus beda dengan yang lain atau pada umumnya, sehingga mudah untuk menjadi orang yang terpilih,” ungkapnya.
Sementara Ketua Gugus 3 yang juga sebagai Kepala SMPN Cangkuang, Karna Saputra pada bandungraya.net Senin (03/9) menuturkan Personal Branding merupakan ciri khas seseorang atau kelebihan seseorang untuk mengenali potensi diri, mengembangkan potensi diri, dan menularkan kemampuannya kepada orang lain, untuk menjabarkan dan membuka potensi yang ada. | BR-01
Discussion about this post