Soreang (BR).- Jelang Perhelatan Pekan Olahraga Pemerintah Daerah (Porpemda) XIV tahun 2018 yang akan dilaksanakan di Kabupaten Karawang November mendatang, Pemerintah Kabupaten Bandung menargetkan bisa masuk posisi 3 besar. Karena kabupaten pada perhelatan Porpemda XIII Tahun 2017, kabupaten Bandung berhasil menjadi tuan rumah dan sukses menjadi Juara Umum.
H. Marlan Ketua Badan Pembina Olahraga Korsp (Bapor Korpri) Kabupaten Bandung, mengatakan, sejak beberapa bulan yang lalu sudah melakukan seleksi atlet untuk disiapkan mengikuti perhelatan Porpemda XIV di Kabupaten karawang November mendatang.
“Untuk persiapan Porpemda, sejak awal kita sudah melakukan seleksi, pembinaan dan persiapan atlet. Walau kami tidak menggelar Porpemkab,” Jelas H.Marlan kepada Jabar Ekspres di Soreang kemarin (21/10)
Menurutnya, pada pelaksanaan porpemda XIII 2017 kabupaten bandung sukses sebagai tuan rumah dan meraih juara umum. Walau demikian, pada perhelatan porpemda XIV 2018 yang akan dilaksanakan 26-29 November mendatang. Kabupaten menargetkan masuk tiga besar.
“Kami tidak muluk, sudah masuh 3-5 besar juga sudah bersyukur. Karena ada beberapa kendala, diantaranya pemkab bandung kurang memiliki regenerasi atlet,” kata Marlan
Lebih lanjut marlan mengatakan, sepanjang tahun 2018 beberapa ASN kabupaten Bandung yang merupakan atlet Porpemda berakhir masa kerja karena pensiun. Walau belum memilik regenerasi atlet, pihaknya optimis kontingen pemkab bandung bisa meraih medali emas.
“Banyak atlet yang pensiun, sehingga banyak atlet yang ikut tapi belum memiliki pengalaman tanding. Walau demikian, saya optimis beberapa cabor masih menjadi andalan untuk meraih medali,” akunya
Marlan yang juga Asisten II bidang Perekonomian dan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Bandung mengatakan, dari sekian cabor yang akan dipertandingkan pada perhelatan porpemda nanti. Kabupaten Bandung, tidak akan mengikuti semua cabor karena keterbatasan atlet.
“Cabor senam dan gerak jalan, tidak akan mengirimkan atlet. Beberapa cabor yang diandalkan bisa meraih medali emas, dianataranya Cabor catur, Bola Volli, Biliar dan juga bulutangkis,” akunya
Marlan menambahkan, menurut hasil rakorda porpemda di karawang ada penambahan cabor sumpit sama egran, Tapi informaainya masih eksimisi. Selain tidak mengikut sertakan beberapa cabor, kabupaten bandung juga kesulitan dalam peremajaan atlet ASN. Sehingga tidak memiliki stok atlet.
“Karena keterbatasan peremajaan atlet ASN sehingga tidak ada stok pemain, salah satu pemisimisnya untuk mempertahankan gelar juara umum. Semoga dengan adanya penerimaan CPNS nanti, ada bibit Atlet untuk regenerasi,” harapnya
Walau demikian lanjut marlan, dirinya berjanji akan terua mensuport kepada semua cabor yang akan mengikuti perhelatan olahraga antar pemerintah. Untuk memberikan motivasi kepada semua cabor, khususnya atlet porpemda dirinya berjanji akan memberikan bonus dan kenaikan pangkat otomatis bagi Atlet yang berprestasi.
“Sudah menjadi bahasan pemerintah, kalau atlet berprestasi yang berhasil meraih medali akan diberi bonus dan kenaikan pangkat secara otomatis,” tuturnya.
Marlan menambahkan, dalam peraiapan jelang penggelaran porpemda di karawang nanti. Pihaknya bersama manager cabor, official dan pelatih terus melakukan latihan pembinaan. Selain itu juga akan dilakukan try uot pertandingan untuk melihat kemampuan para atlet yang didapat selama berlatih.
” Ya, saya terus memberikan suport. Untuk menguji kemampuan semua atlet tiap cabor terus melakukan pembinaan, latihan dan juga menggelar try uot,” pungkasnya. (BR. 01)
Discussion about this post