Cianjur, (BR.NET).-Jalan Nasional naringgul,cianjur selatan,jawa barat yang sempat tertutup oleh material longsor tebing bantaracap berupa batu besar diameter 3×4 seukuran saung sawah, selama hampir 15 jam, akhirnya kini bisa dibuka kembali dan dilewati oleh kendaran roda empat dari kedua arah baik dari arah bandung dan sebaliknya dari arah cianjur selatan.
pantuan bandungraya.net, di lokasi petugas dari kementrianPUPR wilayah kerja PPK 2.5 jabar dibantu pihak TNI & POLRI terus bergerak cepat membersihakn material longsoran.
Ruchimat Siswadi selaku Kepala pengawas lapangan dari kementrianPUPR wilayah kerja PPK 2.5 Jabar menjelaskan,Alhamdulilah terkait lonsor di jalan nasional tepatnya di tanjakan bantaracap desa balegede sudah bisa diatasi.
“sejak awal kejadian longsor sekitar jam 15.00 wib kami dari PPk 2.5 jabar langsung sigaf bergerak cepat untuk mengatasi longsoran,”Ujarnya saat ditemui dilokasi kejadian jumat 8 Nopember 2024.
Ruchimat menambahkan,karena Material longsoran ini bukan hanya lumpur tanah tapi bebatuan yang sangat besar sehingga penaganannya tidak bisa pakai jekhamer dan excapator akhirnya kita mengunakan bahan peledak untuk menghancurkan bebatuan besar tersebut.
“Alhamdulilah jalan kini sudah bisa kebuka sekitar jam lima subuh sehinga arus lalulintras kendaran dari kedua arah baik dari arah naringgul,cianjur selatan sebaliknya dari araha bandung sudah bisa lewat,”Tegasnya.
Masih terang Rohimat,Adapun rencana kedepan terkait penanganan diruas jalan tanjakan bantaracap akan terus bertahap penangananan perbaikannya.
“kita terus cek dan monitor lagi lokasi tanah yang longsornya sebab masih ada bebatuan bebatuan yang belum turun sehinga ada indikasi indikasi terjadi longsor susulan,maka akan kita kupas mengunakan alat excafator untuk menjaga tidak terjadi longsor susulan,Tukasnnya.
Ruchimat menghimbau kepada para penguna jalan nasional naringgul harap berhati hati sebab jalur jalan nasional naringgul rawan terjadi longsor.
“Mohon maaf atas kedtidaknyamannya karena adannya longsor,sehingga arus lalulintas sempat tertutup,tetapi kami pihak kementrianPUPR wilayah kerja PPK 2.5 jabar terus bekerja semaksimal mungkin untuk pelayanan yang terbaik,”pungkasnya. (Jay)
Discussion about this post