Sabtu, 8 November, 2025

Anggota DPRD Fraksi PDIP Sepakat Tak Terima Gaji dan Tunjangan, Akan Disumbangkan Bagi Warga Yang Tengah Isoman

Bandungraya.net – Soreang | Akibat kondisi pandemi covid 19 yang berkepanjangan, dan kondisi perekonomian masyarakat dari hari ke hari kian merosot.

WAJIBDIBACA

Anggota DPRD kab. Bandung dari Fraksi PDI perjuangan sepakat, bahwa gajih dan Tunjangan para anggota dewan dari PDIP akan disalurkan untuk membantu warga yang tengah Isolasi Mandiri, hal tersebut disampaikan Wkl. Ketua DPRD kab. Bandung yang juga sebagai sekretaris DPC PDIP kab. Bandung Hen Hen Asep Suhendar pada Bandungraya. net Selasa 27 Juli 2021.

Menurut Hen Hen, seperti kita ketahui bersama, dan kita rasakan bersama, serta keprihatinan kita melihat kondisi masyarakat yang terdampak dan terpapar Covid 19, yang hingga sampai saat ini kondisi pandemi maupun wabah covid 19 ini belum berakhir.

“Maka DPC PDI Perjuangan bersama fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Bandung berniat untuk membantu warga khususnya di Kabupaten Bandung, yang terpapar Covid 19, fraksi PDI Perjuangan akan memberikan seluruh gaji dan tunjangannya untuk penanggulangan Covid 19, dan konsentrasi awal kami untuk membantu warga yang sedang melakukan isoman, ” Tegasnya.

Diutarakan Hen Hen, Insyaallah kami akan membuka dapur umum, mungkin ditiap dapil dan bahkan ditiap kecamatan sesuai dengan data yang ada, yang melakukan isoman, kami akan memberikan sedikit bantuan berupa makanan dan lainnya.

Sekretaris DPC. PDI perjuangan kab. Bandung berharap mudah mudahan niat baik kami, kiprah kami ini diberikan kelancaran dan semoga bermanfaat bagi saudara kita yang memang saat ini sedang terpapar Covid 19, karena kita pun tahu, kita mampu bersama bahwa dalam penanggulangan Covid 19 ini tidak bisa dilakukan oleh salah satu pihak melainkan harus serempak bekerjasama bergotong royong dan saling mengingatkan, saling menjaga dan mudah mudahan saat kita serempak bersama bergotong royong melaksanakan prokes, saling membantu wabah covid 19 akan segera berlalu, ujarnya.

Selain itu dijelaskannya bahwa apa yang dilakukan saat ini, merupakan salah satu wujud nyata dalam rangka mengenang Peristiwa ” 27 Juli 1996 Titik Balik Perlawanan Rakyat ,” Pungkasnya ( BR. 01 )

Berita Selanjutnya

Discussion about this post

KOLOM