Sumedang (BR).- Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Pelita Insani merupakan suatu lembaga yang dibentuk oleh masyarakat untuk masyarakat, bergerak dalam bidang pendidikan Non Formal. Dan masih berada di bawah pengawasan serta bimbingan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang.
Setelah beberapa pekan lalu, usai menyelenggarakan Ujian Pendidikan Kesetaraan (UPK), kini melaksanakan cap jari guna kelengkapan penulisan ijazah peserta didiknya tahun pelajaran 2021/2022, yakni di SMK Ma’arif 2 Sumedang, Sabtu 25 Juni 2022.
Diakui Ketua Yayasan Pelita Insani, Dadang Suhenra, bahwa dari 10.000 kuota yang dicanangkan Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir, pada program penuntasan Aksara dan Kesetaraan mulai tingkat paket A, B dan C ajaran tahun ini hampir menyentuh target capaiannya hingga sembilan ribu lebih warga belajar.
“Alhamdulillah, sebanyak 148 peserta UPK paket C PKBM Pelita Insani tahun ini lulus semua, terhitung dari sekitar 2200 peserta UPK se-Kabupaten Sumedang,” ujar kang Uuy (sapaan akrabnya) kepada bandungraya.net, ketika rehat giat tersebut.
Kendati begitu, ia optimis capaian target untuk tahun ini bisa melebihi diatas 10.000 warga belajar. Dimana untuk tahun ajaran baru, sudah ada sekitar 50 peserta didik yang mendaftar di PKBM Pelita Insani.
“Kami siap menerima peserta didik baru dengan tidak terbatas usia, meskipun batasan usia yang didanai pemerintah hanya dibawah usia 21 tahun. Sehingga untuk mengantisipasinya dengan subsidi silang,” terang dia.
Ini tugas berat, sambungnya, untuk bersaing dengan sekolah-sekolah formal guna mengentaskan pendidikan sampai kepelosok daerah di kabupaten Sumedang. Karena bila dilihat rata-rata lama sekolahnya sangat rendah hanya sampai di kelas 8 SMP saja.
“Semoga dengan ini dapat membantu bagi warga belajar yang tidak mampu. Mari manfaatkan PKBM, jangan ragu dan malu untuk bergabung menjadi peserta didik, karena mempunyai kesetaraan disamakan dengan pendidikan formal,” tandasnya.
Hal senada, disampaikan Tutor Pelita Insani, DRS Dedi Muhamad Ishak, dirinya berbangga hati karena anak didiknya berhasil lulus seratus persen.
“Semoga bisa berkelanjutan kejenjang yang lebih tinggi, begitupun status pendidikan barunya dapat bermanfaat pada pekerjaannya dan bagi pelamar pekerjaan,” harapnya.
Menurutnya, program ini sangat membantu dalam mengejar tuntas belajar selama 12 tahun hingga jenjang SMA/ SMK guna mengurangi angka pengangguran.
“Ayo segera mendaftarkan diri ke PKBM Pelita Insani yang sudah Mou dengan SMK Ma’arif 2 Sumedang. Sehingga bagi warga yang beminat bisa langsung datang ke jalan Angkrek, Gg. Karyawan I No. 9, Sumedang Utara,” kata Dedi. (BR-11)
Discussion about this post