PASEH (BR).-Diduga akibat stres, WN warga Desa Cipaku, Kecamatan Paseh, Kabupaten Bandung, tega membacok istrinya sendiri hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.
Entah apa kejadiannya. Awalnya, Selasa (11/13), WN yang pada waktu itu sempat membeli rokok bersama istrinya, namun tiba – tiba WN (38) telah menghujamkan golok ke wajah istrinya Ratna (35).
Akibatnya, Ratna menderita luka robekan pada wajah kiri dan kanannya. Menurut salah seorang warga Agus, saat dimintai keterangannya mengatakan,” WN sebenarnya seperti orang yang agak stres, soalnya dia sudah beberapa kali mencoba bunuh diri, namun sempat tertolong, tapi untuk sekarang ini entah apa yang terjadi hingga tiba – tiba WN menghujamkan golok kepada istrinya,” jelas Agus.
” Selain itu juga, pelaku sempat mengajak berkelahi kepada orang – orang yang mau melerainya sampai mengacung -ngacungkan golok kepada warga. Namun Alhamdulillah, dengan kesigapan warga, pelaku berhasil diamankan,” jelas agus.
Pelaku WN yang telah melakukan penganiyaan dengan menggunakan sebilah golok itu, sempat pula melukai dirinya sendiri dengan melukai lehernya sendiri, namun berhasil diselamatkan dan berhasil diamankan di Polsek Paseh.
Sementara itu, Polsek Paseh melalui Kanit Reskrim Ade, saat dimintai keterangannya via SMS tidak mau memberikan keterangan. Namun menurut warga Dani mengatakan,” Memang benar, korban sempat melukai dirinya dengan menggorok lehernya, tapi bisa terselamatkan, sedangkan istrinya Ratna masih dalam keadaan kritis dan dirawat di RSHS. Sementara, pelaku sendiri menurut rencana akan dibawa ke RSJ, setelah sembuh dari luka lehernya.
Kalau memang terbukti, bahwa dia pelaku (WN) gangguan jiwa, maka tidak akan dilakukan penahanan, namun akan direhabilitasi di rumah sakit jiwa untuk sementara waktu,” jelas Dani.
Luka sayatan yang dialami Ratna istri pelaku, sangat parah karena wajah pelipisnya robek kiri dan kanan akibat dari bacokan dari WN yang sempat akan membunuhnya.
Sampai saat ini pun, motif pelaku yang ingin membunuh istrinya masih belum diketahui, karena pelaku WN, masih terluka dan jiwanya masih terganggu. (BR.01)
Discussion about this post