Rabu, 15 Oktober, 2025

Rembug Bedas Ke 88 di Desa Tanjungwangi, Bupati Bandung Silahturahmi dan Mencari Solusi

Cicalengka (BR.NET).-Bupati Bandung, Dadang Supriatna lebih dekat dengan masyarakat saat pelaksanaan Rembug Bedas Ke 88 di di Kabupaten Bandung, yaitu Desa Tanjungwangi dilanjutkan ke Pontren Wadikatul Huda Desa Cikuya Kecamatan Cicalengka, serta Serah Terima Aset Prasarana,Sarana dan Utilitas di Komplek Cibiru Asri RW 17 Kecamatan Cileunyi Rabu (31/01/2024)

WAJIBDIBACA

Banyak program yang diungkapkan Bupati Bandung dalam pelaksanaan program Rembug Bedas tersebut, di antaranya 13 program prioritas. Salah satunya, yaitu program pemberian insentif untuk guru ngaji, Ketua RT, Ketua RW, Kader PKK, aparatur desa, Linmas dan pihak lainnya. Selain itu memberikan pinjaman modal bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan, dan program prioritas lainnya.

Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengungkapkan bahwa ia bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Bandung turun ke lapangan ingin melihat langsung persoalan dan kondisi yang terjadi di lapangan, yang dialami oleh masyarakat.

Bupati Bandung pun sempat mengajak masyarakat untuk diskusi, terkait dengan sosialisasi pelaksanaan PTSL (Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap). Di hadapan masyarakat Desa Tanjungwangi Dadang Supriatna mengungkapkan bahwa pemerintah bisa memberikan layanan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

“Mumpung masih ada kuota untuk melaksanakan program PTSL. Supaya masyarakat memiliki kepastian hukum dalam kepemilikan sertifikat tanah,” katanya.

Bupati Bandung juga mengaku bersyukur karena sudah bisa merealisasikan 13 program prioritasnya setelah 2,5 tahun menjabat, di antaranya insentif guru ngaji dengan anggaran Rp 109 miliar per tahun yang terbesar di Indonesia

“Saya tak mau mendengar ada warga yang kelaparan, saya sampaikan kepada kades untuk menyiapkan kebutuhan pangan atau sembako di setiap desa melalui musyawarah desa (musdes). Di setiap desa bisa menyiapkan minimal satu kuintal beras atau sembako,” kata Bupati Bandung.

Bupati Bandung juga mengaku bersyukur ketika bertanya kepada warga, tidak ada warga yang tidak makan di Desa Tanjungwangi Artinya, semua warga kebutuhan pangannya terjamin.

“Kalau ada warga yang tidak makan, Ketua RW dan Ketua RT, kades untuk menyiapkan sembako. Kades untuk menyediakan pangan,” katanya.

Dadang Supriatna mengatakan bahwa program tersebut akan dilanjutkan, jika memberikan manfaat bagi masyarakat. Di antaranya program BPJS Ketenagakerjaan karena manfaatnya sangat luar biasa bagi masyarakat.

Dadang Supriatna juga turut mengapresiasi antusias masyarakat yang mengikuti program Besti (Beasiswa ti Bupati). Pada tahun 2022, kata dia sebanyak 1.228 orang yang mendaftarkan program Besti, sedangkan yang diterima 80 orang dengan anggaran Rp 4 miliar. Pada tahun 2023 sebanyak 3.101 orang pendaftar sedangkan yang diterima 125 orang dengan anggaran Rp 5 miliar.

“Pada tahun 2024, program Besti disiapkan untuk 250 orang dan ditambah 50 orang untuk para ustad/ustadzah yang ingin melanjutkan kuliah,” katanya.

Dadang Supriatna pun terus menyosialisasikan program pinjaman modal bergulir tanpa bunga kepada masyarakat dengan nilai anggaran Rp 70 miliar. Program tersebut bisa digunakan oleh warga yang masih menganggur.

Dadang Supriatna pun akan terus fokus memberikan perhatian terhadap para ustad/ustadzah maupun ojek pangkalan, khususnya dalam pemberian bantuan sembako yang anggarannya bersumber dari dana insentif daerah sebesar Rp 18 miliar pada tahun ini.

Di hadapan masyarakat Desa Tanjungwangi Kecamatan Cicalengka, Dadang Supriatna berharap kepada pejabat Kepala Desa Tanjungwangi wajib merealisasikan janji politik kepala desa sebelumnya yang meninggal.

“Untuk merealisasikan janji politik itu bisa dibahas melalui musyawarah desa. Kita juga berharap penjabat kepala desa untuk melakukan komunikasi yang bagus dengan RT, Ketua RW, kader PKK dan unsur lainnya,” katanya

Ia juga berharap kepada masyarakat untuk tetap menjaga pelaksanaan Pemilu Serentak pada 14 Februari 2024 agar kondusif. Bahkan ada wacana pelaksanaan Pilkada serentak. (Gugum)

Berita Selanjutnya

Discussion about this post

KOLOM