CIMANGGUNG (BR). – Memperingati HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke 74, puluhan guru SMA PGRI Parakanmuncang Kecamatan Cimanggung menjadi petugas upacara bendera Hari Senin sekaligus peringatan HUT PGRI, kemarin.
Tampil sebagai pembina upacara Ellyna Herlina SPd sekaligus sebagai kepala sekolah. Pemimpin upacara, Erie Sugiarto SPd, pemimpin pasukan Iman Mardiana, Pemimpin pasukan dua Rafli Hidayat, pasukan tiga Cecep Suhud, Pasukan empat Bubun Bhuana S.Pd.
Lalu, pengibar bendera, Annisa Kania, Lani Fitriyani, Hani Handiyani. Protokoler Siti Raenisa SPd, pembaca doa Nana Sihin, Pembaca UUD Iman Nurman, ajudan Candra Darusman, dan dirigen Anisa Falatansyah.
Menurut Kepala SMA PGRI Parakanmuncang, Ellyna Herlina SPd pelaksanaan upacara bendera sengaja dilakukan berbeda, yang menjadi petugas upacara guru guru yang aktif mengajar ditambah staf TU. Tujuannya agar memberi kesan bagi siswa siswi dalam rangka peringatan HUT PGRI atau Hari Guru Nasional.
“Setiap tahun kita adakan seperti ini. Pada peringatan HUT PGRI ini yang menjadi petugas upacara adalah bapa dan ibu guru, agar para siswa terkesan melihat perjuangan ibu bapa guru. Jika pada masa penjajahan guru ikut membantu peperangan, di hari kemerdekaan ini mereka berjuang menjadi petugas upacara,” katanya.
Ellyna pun mengapresiasi kiprah guru sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Sebab, perjuangan guru lahir dari pengorbanan dan duka lara. Banyak pejabat, cendikiawan, militer yang lahir berkat jasa guru. Sehingga guru patut mendapatkan apresiasi yang tinggi.
“Kalau dulu berjuang mengangkat senjata, sekarang guru tinggal duduk manis berjuang melawan hawa tunduh dan hoream,” katanya seraya bercanda.
Ellyna pun menambahkan, selain upacara bendera, peringatan HUT PGRI juga dimeriahkan dengan potong kue ukang tahun dan para siswa berswafoto dengan petugas upacara.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Karimansyah SP sangat mengapresiasi atas penyelenggaraan upacara yang dilaksanakan ibu bapa guru. Sebab, bisa memberikan contoh yang baik kepada siswa. Agar para siswa termotivasi dalam melaksanakan upacara bendera dan belajar lebih giat lagi.
“Sebelum pembelajaran kita juga mengimbau siswa menyanyikan Hymne guru agar kesannya sakral peringatan Hari Guru Nasional. Para siswa sangat antusias dan mereka menjadi menambah semangat belajarnya,” tandasnya.
Sebelumnya
rangkaian peringatan HUT PGRI tingkat kecamatan Cimanggung juga digelar gerak jalan yang diikuti ratusan guru dari mulai guru SD sampai SMA di lingkungan UPTD Pendidikan Kecamatan Cimanggung.
Ketua PGRI Kecamatan Cimanggung, Komarudin SPd mengatakan acara gerak jalan itu sebagai rangkaian HUT PGRI yang jatuh pada tanggal 25 November. Sebelumnya PGRI Cimanggung mengadakan turnamen bola voly, futsal, badminton, dan lomba paduan suara yang diikuti guru guru dari berbagai sekolah di Cimanggung.
“Dalam acara gerak jalan tadi diisi pengundian kupon dan door prize. Termasuk pengumuman lomba lomba,” katanya.
Camat Cimanggung, Herry Hardjadinata menyampaikan selamat ulang tahun kepada bapak ibu guru, semoga pengorbanan ibu bapa guru mendapat ganjaran setimpal dari Allah SWT.
Sebab, kata Camat guru adalah jembatan menuju kesuksesan suatu bangsa. Dari guru lah calon insinyur, arsitek, profesor, presiden dilahirkan.
“Kami ucapkan selamat kepada guru Indonesia, semoga semakin bisa memajukan kualitas pendidikan di Indonesia. Tanpa guru tidak akan ada orang-orang pintar,” tandasnya. (BR 13)
Discussion about this post