Rabu, 1 Oktober, 2025

BPBD KBB Dorong Pembentukan Desa Tangguh Bencana

Bandungraya.net – KBB | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mendorong pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) di seluruh wilayah KBB.

WAJIBDIBACA

Nantinya Destana akan berperan untuk memasifkan pelaksanaan sosialisasi dan edukasi soal potensi dan mitigasi kebencanaan melalui kepala desa masing-masing.

“Kita sebetulnya butuh bantuan kepala desa untuk melaksanakan sosialisasi kebencanaan. Termasuk pembentukan Desa Tangguh Bencana di Bandung Barat, yang keberadaannya sangat dibutuhkan,” ujar Kepala Pelaksana BPBD KBB, Duddy Prabowo, Selasa (2/2/2021).

Hingga saat ini baru ada dua Destana di KBB, di antaranya Desa Cihakuripan di Kecamatan Parongpong, serta Desa Ciptaasih di Kecamatan Cipongkor.

Sementara pihaknya menargetkan penambahan dua Destana baru, yakni Desa Citatah di Kecamatan Cipatat dan satu desa lainnya di Kecamatan Gununghalu.

“Untuk yang sudah terbentuk baru ada dua Destana dari 165 desa. Tahun ini akan dibentuk dua Destana lagi. Sebetulnya masih kurang, tapi optimalkan dulu saja yang sudah terbentuk,” terangnya.

Destana sendiri diharapkan bisa menyadarkan masyarakat akan potensi bencana di wilayahnya masing-masing, sehingga mengerti bagaimana memitigasi bencana minimal untuk diri sendiri.

“Di KBB ini kan hampir semua ancaman bencana sebetulnya ada, tapi kalau setiap desa memang ada fokus bencana masing-masing. Misalnya di Cipongkor itu bencana yang sering terjadi tanah longsor. Nah warga setempat harus paham bagaimana mitigasi potensi bencana longsor,” jelasnya.

Selain bencana hidrometeorologi, masyarakat di Kabupaten Bandung Barat terutama Lembang, Ngamprah, Cisarua, dan Padalarang, dihadapkan pada potensi bencana gempa bumi Sesar Lembang meskipun belum diketahui kapan akan terjadi.

“Kita juga sekarang sedang rutinkan sosialisasi dan edukasi soal Sesar Lembang. Memang masih banyak warga yang kurang waspada, makanya perlu peran dari semua pihak untuk menyadarkan potensi bencana ini,” pungkasnya. (Red)

Berita Selanjutnya

Discussion about this post

KOLOM