Kab. Tasikmalaya (BR).- Paturay tineung siswa Kelas IX SMPN 1 Rajapolah, tahun angkatan 2021/2022, di lapangan upacara komplek belajar SMPN 1 Rajapolah, Minggu, 19 Juni 2022.
Bral geura Lumampah Jung geura Lumaku, nyukcruk galur hirup jeung hurip na, mugia apanjang apunjung.
Dalam kesempatan ini hadir Kepala Sekolah, Para guru, Komite Sekolah, Anggota Polsek, Anggota Koramil dan tamu undangan lainnya.
Kepala Sekolah SMPN 1 Rajapolah Drs. H. Ade Dasmana M.Si mengatakan kepada bandungraya.net, kegiatan hari ini, pertama saya merespon dari kebiasaan yang biasa dilaksanakan di SMP Negeri 1 Rajapolah, di tahun-tahun lalu pihak sekolah sama sekali tidak merespon hal ini sehubungan pandemi Covid 19.
Di tahun ini, yang namanya anak keinginannya tidak bisa dihalang-halangi untuk diadakan perpisahan, dilaksanakan dengan sangat sederhana.
Saat disinggung dari segi anggaran, Ade menjelaskan tidak memungut uang sepeserpun dari peserta didik maupun orang tua siswa, kegiatan ini diambil ibu-ibu guru dan bapak guru, untuk memberikan rasa gairah dimana anak merasa 3 tahun lamanya tidak seperti kakak-kakaknya yang pada waktu normal ada kegiatan perpisahan.
“Tahun ini saya selaku pengelola sekolah merespon atas beberapa usulan yang datang dari pihak anak didik yang melibatkan orang tua, untuk diadaka perpisahan meski sederhana dan mudah-mudahan kami laksanakan kegiatan ini tentunya ada satu kesan dan pesan yang sangat berarti bagi anak didik kami,” imbuh H Ade.
Dia mengatakan bahwa anak-anak ini adalah siswa-siswi yang tangguh betul-betul telah teruji dan terbukti cara belajar dimana mereka adalah melaksanakan kegiatan di rumah ataupun stay Of Homeb itu dan work from home bagi guru-gurunya bekerja dari rumah tapi Alhamdulillah sampai pada akhirnya anak-anak yang jumlahnya 341 tahun pelajaran 2021 /2022, bisa menyelesaikannya.
“Hasil rapat dewan guru SMP Negeri 1 Rajapolah maka dinyatakan semuanya lulus 100% Oke siap Terima kasih,”pungkas H. Ade Dasmana.
Ditempat berbeda H. Yusup Nurjaman S.Pd.M.M.Pd ketua panitia kegiatan, menegaskan kegiatan ini dilaksanakan secara sangat sederhana tapi tidak mengurangi kekhidmatan dalam pelaksanaan kegiatan ini.
“Kegiatan ini betul-betul tidak pernah ada pungutan dari pihak orang tua siswa. Tapi meski dilaksanakan sederhana ini Alhamdulillah kegiatan lancar dan sesuai dengan rencana dan keinginkan siswa,” ujarnya.
Yusup berharap kedepan untuk kegiatan seperti ini harus direncanakan secara matang di koordinasikan dengan semua pihak. (BR .05)
Discussion about this post