Baleendah (BR.NET).- Acara Pembukaan Gelar Teknologi Tepat Guna dan penandatangan MOU antara Kodim 0624/ Kab. Bandung dengan UNPAD yang bertema ” Penerapan teknologi dalam rangka peningkatan ketahanan pangan melalui program Babinsa Berdaya Saing “, di Jelekong. Selasa ( 30/01/2024 ).
Hadir dalam acara, Bupati Bandung, Dr. H. M. Dadang Supriatna, Dandim, Letkol INF. Hamzah Budi Susanto, Rektor Universitas Pajajaran (UNPAD), Prof . DR. Rina Indiastuti beserta para undangan lainnya.
“Hari ini kita membuka acara gelar teknologi, Babinsa berdaya saing di bidang pertanian, ini merupakan terobosan luar biasa yang di lakukan oleh Dandim 0624 yang bekerjasama dengan UNPAD Bandung yang didorong oleh pemerintah Kabupaten Bandung dan juga petaninya, dalam rangka memanfaatkan lahan yang dijadikan percontohan, ” Ujar Bupati Bandung.
Ia optimis jika program ini akan lebih berkualitas dan bisa menghasilkan anak-anak bangsa yang tentunya paham dengan teknologi dan pertanian.
” Saya khawatir ke depan tidak ada orang yang siap bertani dan bercocok tanam, jika tidak ada generasi penerus ekonomi kita bisa terpuruk dan kurang sehingga akan terjadi dampak inflasi yang sangat luar biasa, ” Jelasnya.
“Dibuktikan hari ini kabupaten bandung masih memiliki 88.000 petani sehingga inflasi kita dibawah rata-rata Provinsi dan pusa, ” Imbuhnya.
Ia sangat mengapresiasi inovasi ini, karena menjadi salah satu terobosan luar biasa dan hanya terjadi di Kabupaten Bandung, ini merupakan suatu inovasi dan supaya daerah lain termotivasi juga, karena kita memiliki Dandim yang Hebat.
Dalam sambutan Rektor Unpad, Rina Indiastuti menyampaikan lahan ini merupakan lahan UNPAD selain disini ada juga lahan di wilayah Arjasari.
“Kami mendedikasikan diseminasi pengetahuan dan hasil-hasil teknologi khususnya di bidang pertanian untuk di abdikan pemanfaatannya bagi masyarakat khususnya Kab.bandung,”tuturnya.
Lebih lanjut ia mengatakan kebetulan Pak Komandan mempunyai program yang kelihatannya kita bisa bersinergi, tidak hanya untuk program hari ini tetapi untuk program kedepannya tentu saja dengan dorongan Pak Bupati Bandung yang selalu punya perhatian besar terhadap pertanian serta untuk kesejahteraan masyarakat Kab. Bandung.
“Kami memandang penting menjalin kemitraan, bahwa hari ini kami ada penandatanganan kerjasama antara UNPAD dan Dandim,”jelasnya.
“Kami memandang perlu untuk saling belajar, khususnya didalam melakukan pendampingan pada petani dengan pengetahuan praktis teknologi yang tepat guna,”tambahnya.
“Kerjasama ini insyaallah muatannya adalah pengetahuan dan transfer dari penelitian di Unpad, ini penting bagi Unpad karena kami ingin selalu bermanfaat salah satunya mendorong mitra kami sama-sama menerapkannya,”katanya.
Ia berharap, mudah-mudahan dari UNPAD selalu siap membantu Babinsa mendukung kebiasaannya khususnya membantu para petani dan masyarakat Desa untuk lebih berdaya, syukur bisa menciptakan nilai tambah ekonomi sehingga mereka bisa lebih sejahtera. (Icha)
Discussion about this post