Jakarta (BR).- Program mudik gratis pada libur Hari Raya Idul Fitri 1443 atau Lebaran tahun 2022, yang diselenggarakan berbagai pihak baik Polri, Pemerintah hingga swasta, salah satu upaya mencegah kemacetan.
Hal tersebut disampaikan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, dalam acara pelepasan mudik gratis Polri 2022 di Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Jumat (29/4/2022).
“Baru saja kami melepas mudik gratis tahap ketiga karena kita lakukan berturut-turut dari mulai dua hari lalu (Senin dan Selasa). Rata-rata mudik gratis ini diikuti saudara kita, ada yang PKL, tukang cukur, ada ASN, mahasiswa, buruh dan profesi lain,” kata Sigit, dalam keterangan resminya dikutip dari Antara.
Berdasarkan data Litbang Kementerian Perhubungan, diperkirakan ada 82 juta masyarakat melakukan mudik tahun ini.
Sebanyak 24 juta di antaranya menggunakan kendaraan mobil pribadi dan sekitar 17 juta menggunakan sepeda motor.
“Pemerintah berupaya mengurangi pemudik menggunakan kendaraan pribadi dan sepeda motor, salah satunya lewat program mudik gratis,” ujarnya.
Tujuan utama mudik pada tahun ini kebanyakan adalah jalur timur yakni ke arah Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur.
“Selain itu, tujuan utama program mudik gratis yang dilaksanakan ini adalah untuk membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman,” tuturnya.
Polri memberangkatkan 220 bus dengan penumpang 11.300 mengikuti program mudik gratis ini dengan tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur.
Dalam kesempatan itu pula, Sigit kembali mengimbau masyarakat yang mau mudik juga memanfaatkan moda transportasi umum lainnya seperti kereta api dan kapal laut. Hal ini dilakukan guna mengurangi beban jalan dan menghindari kemacetan. (Red)
Discussion about this post