Sumedang (BR).- Menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022, Forkopimda Sumedang telah melakukan rapat terkait tidak dilaksanakannya PPKM level 3, namun tetap memberlakukan check point dan peraturan ganjil genap ke arah jalan tempat wisata.
Hal tersebut, diungkapkan Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto, kepada bandungraya.net, seusai gelar jumpa pers di Aula Vicom Mako Polres Sumedang, Rabu (15/12/2021).
Selain itu, mengecek aplikasi PeduliLindungi, apakah sudah terpasang baik di hotel maupun di lokasi tempat wisata. Dan menyediakan 3 Pos Pam check point, yakni di wilayah Barat Jatinangor, Taman Telor (Sumedang Kota) dan Tomo (wilayah timur).
“Apabila para pendatang dari luar Sumedang tidak dapat nenunjukkan surat keterangan bebas covid, maka akan dilakukan Antigen disetiap pos pam check point yang telah tersedia,” tandasnya.
Lebih lanjut, kata Eko, dimasa pandemi saat ini tidak ada kegiatan penyambutan malam tahun baru dan pesta kembang api.
“Pada malam pergantian tahun baru ini, lebih baik kita berbaik dirumah saja, instropeksi di tahun 2022 nanti untuk Sumedang, NKRI agar terbebas dari pandemi,” harapnya.
Dalam kata lain, seperti tahun-tahun sebelumnya, pihaknya pun akan menggelar Operasi Lilin Nataru terhadap miras dan petasan.
“Kami dalam waktu dekat ini, akan melaksanakan pemusnahan seribu botol miras. Hal ini, sebagai pesan bagi masyarakat agar tidak menyalahgunakan miras oplosan,” paparnya.
Adapun, tambahnya, bagi pendatang hendaknya memahami geografis lokasi Sumedang terlebih dulu.
“Hindari perjalanan di malam hari, dan daerah rawan longsor, karena saat ini curah hujan intensitasnya cukup tinggi,” tukasnya. (BR 11)
Discussion about this post