Garut (BR).- Dengan menyebarnya paham radikal NII di Kabupaten Garut, yang puncaknya terjadi aksi damai ALMAGARI, hari Rabu 05/01 lalu.
Ketua MUI Garut menyampaikan perihal radikalisme dan intoleransi, yang tersebar di youtube, salah satunya chenel VKNews.
Pernyataan Ketua MUI tersebut, mendapat sambutan hangat dari “GERAKAN GARUT MENGGUGAT”, dengan melayangkan surat terbuka dan menangtang jajaran MUI Garut untuk mengadakan dialog terbuka atas pernyatanya.
Dan ini isi surat tersebut:
Assalamu’alaukum Wr. Wb.
Setelah menyimak Video Pernyataan MUI Garut beberapa waktu kebelakang, Kami Menantang Jajaran MUI Garut khususnya Ketua MUI Garut untuk melakukan dialog terbuka tentang Rardikalisme dan Intoleransi.
1. Meminta penjelasan tentang radikalisme dan Intoleransi yang dimaksud.
2. Meminta penjelasan Siapa atau kelompok mana yang dimaksud/Dituduh Radikal dan Intoleran tentunya dengan Fakta dan Data !
3. Meminta penjelasan tentang kasus dimana dan dalam bentuk apa radikalisme dan intolerasi yang terjadi di Kabupaten Garut.
4. Memberikan klarifikasi tentang Pernyataan beliau yang menyatakan bahwa Habib Bahar bin Smith sebagai pemecah belah Umat khususnya di Garut.
Semua harus beliau jelaskan, karena yang Kita tahu bahwa di Garut sampai saat ini situasi masih kondusif dan terkendali, Justru Umat jadi Gundah dan bergejolak setelah munculnya pernyataan MUI Garut, Jangan-jangan pernyataan MUI Garut-lah yang menyulut Perpecahan khusunya di Kabuparen Garut, bahkan di Indonesia.
Demikian surat Tantangan Dialog terbuka ini kami sampaikan, agar Umat menjadi maklum dan mafhum.
Billahi taufiq walhidayah
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Garut, 6 Januari 2022
*Gerakan Garut Menggugat*
(BR27)
Discussion about this post