Pasirjambu. (BR).- Akibat Banjir Bandang yang terjadi diwilayah Ciwidey dan Pasirjambu, Selasa 14 Juni 2022, hal ini mengakibatkan para petani Gagal panen.
Hektaran lahan pertanian di Desa Sugihmukti Kec. Pasirjambu Kab. Bandung Hancur, dan mengakibatkan kerugian ratusan juta rupiah bagi para petani Strawbery dan Bawang, serta tanaman lainnya.
Menurut Kepala Desa Sugihmukti Kec. Pasirjambu Kab. Bandung H. Ruswan Buchori mengatakan bahwa diwilayahnya tidak kurang dari 15 Ha, lahan pertanian siap panen hancur akibat tergerus Banjir Bandang.
“Lahan Pertanian yang siap panen dan hancur tersebut terletak di Kampung Patrol, kampung waspada, kampung Babakan tantung, dan kampung pamekaran kampung cinta asih, tepatnya di RW 05 RW 09 RW 11 Ds. Sugihmukti Kec. Pasirjambu, ” ulas Kades.
Dijelaskan Ruswan pula, selain lahan pertanian yang tidak bisa dipanen akibat tergerus Banjir, ada fasilitas infrastruk jembatan sebagai sarana penyebrangan anak kalau berangkat sekolah juga tergerus air dan Roboh.
Disamping itu pula di Wilayah Cibodas Desa Sugihmukti terjadi pergeseran tanah, yang mengakibatkan tertutupnya jalan yang menuju Paranggong. Keneng, dewata. Dan proyek Geodipa, saat longsor terjadi jalan lumpuh total tidak bisa dilalui kendaraan.
Kades Sugihmukti berharap pihak pemerintah Daerah melalui BPBD kab. Bandung, dapat segera mengambil langkah, khususnya untuk penangan jembatan yang menjadi sarana perlintasan anak bila pergi sekolah. Tutup H. Ruswan Buchori. ( BR. 01. )
Discussion about this post