Cimahi (BR).- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Cimahi, berharap kuota haji Cimahi untuk tahun ini bisa kembali normal, agar daftar tunggu bisa berkurang.
“Ya minimal sesuai dengan yang sudah didapat pada saat normal, yakni 550 orang. Kita berharap bisa sampai di atas 600 orang,” kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah pada Kemenag Kota Cimahi, Ahmad Fikri Firdaus, Kamis (12/1/2023).
Jika mengacu asumsi kuota haji saat pandemi Covid-19 sebesar 45 persen, maka daftar tunggu haji di Cimahi bisa mencapai 49 tahun.
Seperti diketahui, pada 2022 ada pembatasan jumlah jemaah yang melaksanakan ibadah haji, karena masih dalam masa pandemi Covid-19. Bahkan sebelumnya, dua tahun berturut-turut tidak ada pemberangkatan sama sekali.
“Yang proses tahun 2020 tidak berangkat digeser tahun 2021, 2021 tidak berangkat digeser lagi ke 2022. Di tahun 2022 ada pemberangkatan, namun jumlah jemaahnya dibatasi. Sehingga daftar tunggu makin panjang,” tuturnya.
Menurutnya, jika asumsi kuota saat pandemi sekitar 45 persen, maka daftar tunggu keberangkatan bisa mencapai 12.613 orang selama 49 tahun.
Pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat untuk mendaftar ibadah haji sejak usia muda, mengingat panjangnya daftar tunggu haji.
“Kalau daftar sekarang, nunggu puluhan tahun baru bisa berangkat. Untuk itu sesegera mungkin mendaftarkan diri. Jangan menunda sampai usia matang, karena waiting list-nya yang sangat panjang,” ujarnya.
Meski belum ada kepastian jumlah jemaah calon haji yang berangkat tahun ini, Kemenag Kota Cimahi sudah mulai melakukan sejumlah persiapan.
“Kita sedang persiapan dokumen, kesehatan, dan lain-lain. Untuk pemeriksaan kesehatan kita akan laksanakan secepatnya,” ujar Fikri.
Fikri juga mengungkapkan, pada pelaksanaan ibadah haji tahun lalu, usia jemaah harus di bawah 65 tahun karena pandemi Covid-19. Sementara untuk pelaksaann ibadah haji 2023, tidak ada lagi pembatasn usia.
“Sesuai kesepakatan Pemerintah Indonesia dan Arab Saudi, tahun ini sudah tidak ada pembatasan usia jemaah haji. Artinya, jemaah 65 tahun ke atas juga dapat berangkat tahun ini,” pungkasnya. (BR. 68 )
Discussion about this post