Garut, (BR).– Warga Kabupaten Garut, H Wawan marah atas pemasangan tiang seluler yang diduga dari Indihome di lahan miliknya di Kampung Parabon, Desa Sukakarya, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut.
Ia marah karena tak ada pemberitahuan apapun kepada pihaknya. Tiba-tiba tiang Indihome itu sudah terpasang sebanyak tiga unit.
H Wawan meminta agar tiang Indihome itu dicabut lagi. Karena Ia merasa mempunyai hak atas tanah yang dijadikan pijakan tiang tersebut.
“Selama ini belum ada konfirmasi, ketika main ke kebun tiba-tiba ada pemasangan. Ada tiga tiang,” ujarnya, Minggu (11/06/2023).
“Saya berharap ada konfirmasi dulu ke yang punya lahan. Bagaimana kompensasinya. Kalau tidak ada saya minta dicabut dulu lah,” ujarnya.
Jumlah tiang sendiri totalnya ada 5. Namun yang dua titik dipasang di tanah milik carik desa samarang yg di sewakan untuk jalan, Sementara yang tiga tiang terpasang di lahan milik H Wawan.
Ia meminta kepada petugas Indihome agar segera membongkar tiang tersebut, Warga lainnya juga mengatakan bahwa pemasangan kabel indihome ini semrawut sampai ke bawah. Warga meminta kabel tersebut dirapikan jangan semrawut.
Warga merasa sangat terganggu dengan pemasangan tiang Indihome tersebut. Selain itu Warga juga meminta perusahaan sekelas Indihome harusnya punya sopan santun. Sebelum memasang tiang hendaknya meminta izin dulu kepada pemilik lahan. (BR11)
Discussion about this post