Bandung (BR).- Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang melakukan penandatanganan MoU dengan PT. Jasa Sarana selaku BUMD Provinsi Jawa Barat mengenai Kerja Sama Infrastruktur Telematika di Wilayah Kabupaten Sumedang.
Penandatanganan dilakukan oleh Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan dan Direktur Utama PT. Jasa Sarana Indrawan Sumantri di Hotel Preanger, Bandung, (15/8) dalam acara peluncuran Jabar Super Digi.
Dirut Jasa Sarana Indrawan Sumantri menyampaikan, pesatnya teknologi digital di era globalisasi memberikan tantangan dan kesempatan untuk beradaptasi dan berinovasi seiring perkembangan kemajuan revolusi industri 4.0.
“Melalui kolaborasi PT. Jasa Sarana BUMD Jabar bersama TV digital, kami berkomitmen memberikan terobosan teknologi digital yang memberi dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat Jabar,” ujarnya.
Dikatakan olehnya, efektivitas penyelenggaraan informasi kepada masyarakat memerlukan tersedianya layanan informasi yang bergerak cepat dan dinamis sebagai modal utama keberhasilan.
“Jabar Super Digi merupakan bagian dari PT Jasa sarana diharapkan semakin mengukuhkan Jawa Barat sebagai provinsi terinovatif, terdepan dan siap dalam menyongsong dan menerapkan berbagai inovasi di era peradaban digital dengan dukungan dari pemerintah dan masyarakat secara langsung,” ungkapnya.
Asisten Ekonomi Pembangunan Setda Provinsi Jawa Barat M. Taufik Budi Santoso menyampaikan, Jabar Super Digi adalah sesuatu yang perlu didukung karena di era disrupsi, teknologi informasi menjadi salah satu yang perlu diadaptasi dan dikembangkan, terutama digitalisasi.
Ia menyebutkan, melalui inovasi Jabar Super Digi, pengguna bisa mengakses secara real time dan up to date terkait dengan citra satelit karena menggunakan satelite sky trek.
“Silakan diakses untuk digunakan dalam melayani masyarakat. Kita bisa mengetahui citra satelit untuk kepentingan masyarakat seperti pertanian, bencana, penangulangan kemiskinan dan stunting dengan data up to date dan realtime.
Ia pun menambahkan, Jabar Super Digi juga bisa untuk broadcasting TV di masing masing kabupaten kota di Jawa Barat.
“Selain itu bisa untuk TV. Nanti dikembangkan televisi di masing-masing Kabupaten kota untuk meningkatkan informasi kepada masyarakat,” jelasnya. (BR-10)
Discussion about this post