Senin, 13 Oktober, 2025

SMKN 2 Sabet Juara 1 Laliga Antar SMA/SMK

GARUT, (BR) – SMKN 2 Garut berhasil menyabet juara 1 pada Latihan Gabungan Sistem Liga (Laliga) sepakbola antar SMA/SMK sederajat tahun 2023.

WAJIBDIBACA

SMKN 2 Garut berhasil menekuk SMAN 18 Garut dengan skor 1-0 di Garut Soccer Center, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (23/11/2023).

Pada pertandingan sebelumnya, di hari yang sama, SMKN 1 Garut mengalahkan SMAN 15 dengan skor telak 4-0. SMKN 1 berada di peringkat 2 dengan point 14, atau terpaut 2 point dari Juara Laliga SMKN 1 Garut yang mengumpulkan point 16. Sedangkan SMAN 6 Garut, menduduki juara 3 dengan point 11.

Kepala SMKN 2 Garut, Dadang Johar Aripin mengungkapkan, keberhasilan sekolahnya menjuarai Laliga pertama tahun 2023 ini tidak terlepas dari pembinaan yang dilakukan selama 3 tahun terakhir

“Jadi begitu saya off dari SMKN 1, saya berpikir karena SMKN 2 ini gudangnya laki-laki. Maka saya putar otak bagaimana caranya mengembangkan sepakbola dan futsal di sekolah ini. Jadi ini tidak ujug-ujug jadi juara. Kita lakukan pembinaan selama 3 tahun. Alhamdulillah hasilnya tahun ini futsal dan sepakbola jadi juara,” tutur Dadang seusai pembagian trofi dan hadiah kepada para juara.

Ia mengatakan, selama ini kejuaraan futsal dan sepakbola antar SMA/SMK juaranya selalu diraih oleh sekolah yang dulu dipimpinnya, yakni SMKN 1 Garut.

Dadang juga mengapresiasi terhadap panitia penyelenggara Laliga yaitu Ikatan Guru Olahraga (Igora) Garut, yang dinilainya sukses menyelenggarakan Laliga pertama ini.

“Kami apresiasi sekali panitia yang sukses menyelenggarakan kegiatan yang di Garut ini sangat jarang dilaksanakan. Ini sebagai bentuk pembinaan yang mudah mudahan ada kelanjutannya, karena kita butuh pemain usia 13, 15, dan 17 untuk Piala Soeratin misalnya. Ini seleksi alam, mudah-mudahan Askab PSSI Garut bisa melaksanakan kegiatan seperti ini,” katanya.

Pelatih SMKN 1 Garut, Hisyam, mengungkapkan harapan yang sama. Ia berharap agar di Garut ini ada gelaran turnamen atau kompetisi untuk usia remaja.

“Saya lihat potensi pesepakbola di Garut ini cukup banyak. Untuk pengembangannya sangat diperlukan adanya kompetisi. Saya yakin, kalau ada kompetisi, potensi di Garut ini akan lebih terlihat lagi dan kemampuan pemain akan lebih terasah,” katanya.

Ia menyambut baik rencana Askab PSSI yang akan menggelar Gala Siswa pada Januari 2024 nanti.

“Mudah mudahan rencana Askab ini bisa diwujudkan dan ini harus didukung semua pihak, supaya potensi dan kemampuan pemain muda bisa lebih berkembang,” ucapnya. (BR-15)

Berita Selanjutnya

Discussion about this post

KOLOM