Bandung, (BR-NET) – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bandung Ny. Hj. Emma Dety Permanawati meninjau langsung posko pengungsian korban bencana gempa bumi yang berada di Desa Cibereum Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung, Kamis (19/9/2024)
Emma memberikan motivasi kepada warga yang terdampak agar tabah menghadapi musibah yang terjadi ” Saya baru pulang umroh tadi malam, jadi waktunya meped tidak bisa memberikan bantuan siap saji karena harus pesan dulu, tapi tetap sabar dan iklas menerima semua cobaan ini ya bu. Perbanyak berdoa supaya penanganan bencana ini cepat selesai,” ungkapnya
Pada kesempatan itu pula, Ny. Hj. Emma Detty sempat membagi-bagikan susu kotak kepada anak-anak dan balita yang serta ibu ibu, yang sedang melakukan trauma healing dalam proses pemberian bantuan penyembuhan untuk mengatasi gangguan psikologis.
“Kenapa ibu ibu harus melakukan gerakan olah raga seperti ini, guna mengatasi kecemasan, panik, dan gangguan lainnya karena lemahnya ketahanan fungsi-fungsi mental yang dimiliki oleh ibu ibu dan anak anak dampak dari bencana gempa kemarin,” tutur Ny. Emma dihadapan para pengungsi
Ny. Emma mengaku prihatin atas bencana gempa terjadi, dan berharap agar kondisi ini segera pulih kembali, apalagi mengingat anak anak dan balita ikut merasakan trauma dan meninggalkan duka yang mendalam
“Selain kita sebagai orang tua, juga anak anak dan balita ikut merasakan bagaimana jiwanya tergoncang, sehingga lebih penting untuk pemulihannnya. Tetapi kita tetap harus bersyukur, ambil hikmahnya dari kejadian bencana ini, banyak pihak yang ikut berpartisipasi, membantu memberikan berbagai bantuan,” ucapnya
Ny. Emma mengingatkan para pengungsi agar tetap di posko pengungsian untuk menjaga keselamatan sambil menunggu penanggulangan dari pihak terkait selanjutnya
“Walaupun panas dan gerah ya bu, tapi kitanya aman tidak takut, dan kalau ada apa apa ada yang bantu, daripada dirumah tidak aman mending di tenda dulu, pak bupati berupaya untuk memberikan bantuan yang terbaik, termasuk bantuan untuk pakaian yang layak pakai,” tukasnya. (Hamdan/Saepul)
Discussion about this post