Bandung (BR.Net) Perhelatan Kontestasi Politik Pemilihan Bupati (Peilbup) yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024 secara serentak, menjadi ajang pesta demokrasi yang sudah mulai menyita perhatian public. Salah satunyadi Kabupaten Bandung
Banyak diskusi-diskusi politik yang mulai menimbang semua figur yang menyatakan ingin menjadi bagian dari ajang kontestasi pesta demokrasi tersebut. Salah satu figure yang menyita banyak perhatian tentunya adalah Calon Petahana sebagai calon kuat yang banyak diprediksi akan kembali memenangkan kontestasi Yaitu Dr.H.M.Dadang Supriatna,S.Ip.M.Si
Tentu banyak alasan rasional dan objektif yang menjadi pertimbangan sehingga calon Incumbent masih diprediksi akan melenggang dengan mudah untuk melanjutkan masa jabatan pemerintahannya periode kedua hingga 2029 nanti di Kabupaten Bandung Kamis (10/10/2024)
Berbagai prestasi yang diraih selama memimpin Kabupaten Bandung menjadi pemicu masyarakat pemilih masih menginginkan Dadang Supriatna yang memiliki jargon “Bedas Lanjutkan Jilid Dua ” untuk kembali memimpin Kabupaten Bandung untuk melanjutkan program-program yang telah dijalankan.
Tingginya elektabilitas pasangan Dadang Supriatna dan Ali Syakieb tak lepas dari segudang prestasi dan keberhasilan memperbaiki tata kelola pemerintahan diantarnya:
1.Memberikan Insentif Guru Ngaji SE Kabupaten Bandung, sejumlah 17.000 orang (15.000 yang terserap) insentif marbot dan insentif takmir mesjid dengan anggaran terbesar SE Indonesia yakni 109 Milyar rupiah.
2.Menaikan gaji insentif Linmas,RT,RW,Kader PKK, Kader Posyandu,Siltap Kades, Perangkat Desa,BPD,LPMD berikut BPJS Ketenagakerjaan lengkap.
3.Realisasi Rumah tidak Layak Huni (Rutilahu) sebanyak 27.017 Rumah di Periode pertama (2021-2024)
4.Pemberian Beasiswa untuk Anak anak Hafizh dan berprestasi sebanyak 455 Mahasiswa di periode pertama (2021-2024)
5.Mampu menaikan Pendapatan Asli Daerah+PAD) dari sebesar 969 Milyar (2020) menjadi 1,3 Triliyun.(Gum)
Discussion about this post