Bandung (BR).-Letjen TNI Arif Rahman, S.IP., MA., adalah putra Pak Abad Supardi, guru waktu di SMPN 1 Ciparay, teman seangkatan dengan Letjen Arif di SMPN 1 Ciparay (1979-1982), satu regu di Pramuka Penggalang, aku Prof. Dadan Wildan.
Selepas SMP, Letjen Arif melanjutkan studi ke SMAN 4 Bandung. Saya ke SMAN 11 Bandung. Sesekali ketemu di Ciparay. Setamat SMA, Letjen Arif masuk AKABRI (1985-1988). Sejak itu saya tidak pernah bertemu dengan Kang Arif. Saya dengar, sering penugasan tempur hingga studi di Amerika Serikat.
Letjen Arif pernah menjabat Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 315/Garuda, satuan tempur infanteri yang dikenal dengan julukan ‘Pasukan Setan’. Pernah kuliah master dan sesko di US Army Command and Staff College, Amerika Serikat.
Tidak sengaja, tahun 2014 saya baru ketemu lagi. Saat itu, saya mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kunjungan kerja ke Gunung Padang, Cianjur. Kang arif berpangkat kolonel sebagai Danrem Suryakancana Bogor. Sejak itu, sering ketemuan. Sering ngopi bareng waktu masih Brigjen di Mabes TNI. Saya kunjungi rumah dinasnya di Magelang saat jadi Gubernur Akademi Militer, dan saat jadi Pangdam Brawijaya di Surabaya, Jawa Timur.
Bintang tiganya, waktu jadi Dan Pussenif, lanjut Dankodiklatad, hingga Wakasad. Insya Allah, saya berharap dan berdoa, jika KASAD yang sekarang menjadi Panglima TNI, maka Letjen Arif saya doakan meraih bintang empat, jadi orang nomor satu di Angkatan Darat.
Sebagai batur salembur di Ciparay, tentu sangat bangga jika orang Ciparay meraih bintang empat di TNI. Saya rasa, Letjen Arif dapat meraihnya. Orangnya baik. Sederhana. Dan jendral yang teguh pendirian.
Saat ini Letjen Arif juga menjabat Ketua Umum Ikatan Alumni SMPN 1 Ciparay, dan saya Ketua Hariannya. Persahabatan yang terus nyambung sejak SMP. Meskipun, berbeda profesi. Saya mengambil jalan pendidikan, dan Letjen Arif, berkarir di militer.
Beberapa waktu lalu, jenderal bintang tiga itu, memberi motivasi dan inspirasi di SMP Prima Cendekia Islami Baleendah. Sangat jarang, seorang jendral bintang tiga berkenan ceramah di hadapan siswa SMP. Selamat Kang Jendral. Semoga selangkah lagi, menjadi jenderal bintang empat.( ** )
Discussion about this post