Ciwidey (BR).- Dengan mengambil tempat di Kampung Ciparigi, Desa Nengkelan Kecamatan Ciwidey, Kab. Bandung, dilaksanakan lounching Iket/Tukeran “Naraha Sinatria” yang memiliki arti “Jiwa satria yang melekat pada diri ” .
Naraga Sinatria yang di Desain (Diropea) salah seorang Pelaku UMKM Dadang Rohyana (34 Tahun) Penduduk Kp. Langonsari Ds. Langonsari Kec, Pameungpeuk Kab. Bandung.
Diakui Dadang, Dalam sehari satu orang pekerja bisa menghasilkan produksi sebanyak 2 Pices Iket, saya hanya bedua dengan istri bila memproduksi.
Lain dari yang lain produksi iket kang Dadang ini, karena dibuat dari bahan iket lembaran asli dan berbentuk segi empat, yang bertujuan untuk membentuk karakter seseorang yang “MASAGI “.
Tidak pernah mendapatkan suntikan stimulan dan Bantuan Modal, karena hanya bertindak sebagai Desainer ( Juru Ropea ), meski dalam dunia iket sudah berkecimpung selama 12 Tahun lamanya.
“Perlu juga bahwa banyak iket yang beredar di masyarakat ” iket Prkatis ” Yang memiliki sudut lebih dari empat, dan itu sudah keluar dari makna serta esensi nilai nilai dari iket itu sendiri, dan itu harus menjadi perhatian para Inohong yang kerap dan menjungjung tinggi Iket Prkatis Daerah, paparnya.
Iket Naraga Sinatria ini direncanakan dan akan dipakai sebagai salah satu Atribut dari Ketua DPRD Kab. Bandung H. Sugianto S. Ag. M. Si (BR. 01)
Discussion about this post