Bandung (BR.Net) Setiap warga masyarakat di wilayah Kabupaten/Kota berkeinginan daerahnya maju. Kemajuan suatu daerah, seringkali dilihat dari sisi ada atau tidaknya pembangunan.
Memang yang namanya pembangunan ada dua, yakni pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dan pembangunan infrastruktur. Bagai dua mata uang, pembangunan keduanya sama-sama penting dan dibutuhkan.
Adanya pembangunan, harus berimbas pada pemerataan dan kesejahteraan masyarakat. Karena apalah artinya pembangunan diprioritaskan, jika tidak sebanding lurus dengan kesejahteraan masyarakat. Bahkan untuk menggenjot pembangunan infrastruktur, Bupati Bandung Dr. H. Dadang Supriatna, M.Si., mengeluarkan kebijakan untuk memangkas anggaran perjalanan dinas sekira 50℅.
Terkait dengan pembangunan infrastruktur di Kab. Bandung, Direktur LAPELDA Jabar yang juga mantan anggota DPRD Kab. Bandung masa bakti 2009-2014, H. Aep Saefullah mengatakan adanya kebijakan Bupati Bandung yang akan memangkas biaya perjalanan dinas hingga 50℅ dan anggarannya akan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur, perlu mendapat apresiasi positif.
“Ini memberi arti bahwa Bupati Bandung sangat respek terhadap kemajuan pembangunan di Kab. Bandung,” ujar Aep.
Meski demikian, lanjut Aep, yang namanya pembangunan, tidak semuanya bisa diselesaikan pada tahun anggaran pertama. Terkadang untuk pembangunan dengan skala besar, harus dilakukan secara multi-year.
,”Sudah barangtentu hal ini diperlukan adanya kelas the have , yakni para investor untuk ikut terlibat didalamnya,” ujar Aep.
“Ini jika, sekali lagi ini jika, jika Pemkab Bandung membutuhkan investor, untuk berinvestasi di Kab. Bandung, secara pribadi insya Allah, saya siap menghadirkan dan mempertemukan mereka (para investor, red). Kebetulan satu minggu yang lalu, ada beberapa investor bertemu dan telah menghubungi saya. Mereka ingin berinvestasi di Kab. Bandung,” jelas Aep.
“Apa yang saya katakan ini, tak ada maksud lain-lain, kecuali ingin memberikan yang terbaik untuk Kab. Bandung. Karena warga yang baik diantaranya adalah mereka yang memiliki kepedulian untuk ikut terlibat dalam pembangunan didaerahnya,” pungkas Aep.(Gum)
Discussion about this post