Bandungraya.net-KBB | Pemeriksaan yang dilakukan aparat penegak hukum dalam hal ini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), terus berlanjut yang diawali dari penggeledahan Kantor Bupati Bandung Barat pada tanggal 16 Maret 2021 lalu, berlanjut tanggal 17 Maret 2021 , di Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang tidak luput dari penggeledahan pihak KPK .
KPK meneruskan pemeriksaan ke Kantor Dinas Sosial dan Dinas Pendidikan yang berada di gedung A guna melakukan penggeledahan dalam mengumpulkan bukti-bukti baru yang terkait dugaan korupsi yang dilakukan Bupati Bandung Barat Aa Umbara Sutisna bersama Andrian Wibawa yang merupakan anak Bupati Aa, beserta H Totoh seorang pengusaha penyedia sayuran.
Dinas Kesehatan juga tidak luput dari pemeriksaan KPK, dengan menyisir setiap ruangan mulai dari ruang Kepala Dinas , ruang kepala bidang dan ruang-ruang yang dianggap perlu untuk dijadikan barang bukti , Plt Kepala Dinas Kesehatan Imam Santoso , enggan memberikan keterangan terkait pemeriksaan yang dilakukan KPK.
Sementara itu KPK belum bisa memberikan keterangan prihal pemeriksaan di Kantor Pemerintahan Bandung Barat, diawal pemeriksaan Ketua KPK Firly Bahuri mengatakan kepada masyarakat untuk bersabar.
“Kita masih mengumpulkan barang bukti , kasus apa yang terjadi, siapa saja yang terlibat, dan barang bukti apa saja, nanti akan kita sampaikan,” tegas Firly (BR.09)
Discussion about this post