Garut, (BR).- Tahun baru Islam adalah momentum yang spesial bagi umat muslim di seluruh dunia. Bulan Muharram adalah awal dimulainya Tahun Baru Islam, yang mana tahun ini bulan Juli 2023 ini merupakan awal tahun 1445 Hijriah.
Puncak Karangpawitan Karnaval 1 Muharam 1445 bertempat di Lapang Nagrog, Desa Sindanggalih, Kecamatan Karangpawitan, yang dimulai dari pukul 19.30 WIB yang dihadiri Forkofimcam Karangpawitan, Ketua MUI Kecamatan, para Kepala Desa/Kelurahan se-Kecamatan Karangpawitan, tokoh agama, tokoh Masyarakat.
Acara puncak karangpawitan Karnaval 1 Muharam 1445 dimeriahkan dengan pawai obor dari 16 Desa 4 Kelurahan se-Kecamatan Karangpawitan Kabupaten Garut yang ditutup oleh Tablig Akbar menghadirkan sesepuh Pondok Pesantren Sukaraja, Karangpawitan KH. Deden Abdul Hakim.
Acara ini merupakan rangkaian dari acara Karangpawitan Karnaval 1 Muharam 1445 Hijriah, yang dimulai dari tanggal 15 dan malam ini merupakan malam puncaknya.
“Di malam puncak acara kami mencoba mengadakan pawai obor yang pesertanya dari setiap Desa dan Kelurahan, Alhamdulillah kalau melihat peserta pawai obor kurang lebih 10 ribu orang bisa berkumpul disini walaupun harus bergiliran tentunya, antusiasme inilah yang coba kami tingkatkan sebagai ajang silaturahmi sesama masyarakat di Karangpawitan. Kemudian kita mencoba kembali merangsang pemulihahan ekonomi pasca covid, dengan adanya bazar dengan transaksi jual beli masyarakat, ini juga dapat merangsang selain dari yang utamnya memperingati 1 muharam 1445 Hijriah,” ucap Ketua PHBI Kecamatan Karangpawitan Ganjar Ahadiat Tursana S.STP, yang sekaligus Selaku ketua panitia Gebyar Karangpawitan Carnaval 1 Muharam 1445 Hijriah, Selasa (18/07/2023).
Lanjut Ganjar dirinya selaku panitia tidak menyangka bahwa peserta pawai obor akan overload seperti ini bahkan ada beberapa warga desa yang tidak bisa sampai ke lokasi ini dikarenakan macet di jalan.
“Kami selaku Ketua PHBI sangat terharu dan bahagia melihat antusiasme warga Karangpawitan yang masih peduli akan Hari besar Umat Islam, semoga PHBI kedepannya harus digalakan setiap tahun dan semakin semarak lagi,”pungkasnya.
Saep copet yang merupakan publik pigur di sinetron preman pensiun mengatakan, baru pertama kali meliat antusiasme masyarakat yang begitu besar akan PHBI.
“Kegiatan seperti ini harus terus kita kembangkan dan ini merupakan kegiatan yang pertama saya liat animo masyarakat sangat besar sekali, kegiatan seperti ini harus terus di tingkangkatkan,”pungkas BOS Saep.
Sementara AKP H. Nurdin Jaelani, Kapolsek Karangpawitan Polres Garut saat diwawancara bandungraya.net mengatakan,Alhamdulillah acara pawai obor Karangpawitan Karnaval 1 Muharam 1445, Forkofimcam Karangpawitan yang diwakili Sekmat, Danramil 1102/Krp dan Polsek Karangpawitan telah menyiapkan pengamanan acara tersebut dengan melibatkan 1 pleton anggota TNI dari Koramil, dari Polres Garut menurunkan sprin dari anggota sabara, anggota binmas, anggota polsek Karangpawitan, yang di bantu oleh satpol PP serta ormas bisa berjalan lancar tanpa hambatan.
Disaat yang sama Danramil 1102/Krp Kapten Arm Deny Norman Hartono mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat dan keluarga besar Karangpawitan acara Karangpawitan Karnaval 1 muharam 1445 bisa berjalan baik dan lamcar, sehingga maksud dan tujuan forkofimcam sendiri mengadakan kegiatan pawai obor dalam rangka memeriahkan 1 Muharam ini kita bisa berkumpul dalam satu wadah, satu tujuan, satu prinsip yang mana karangpawitan ini bukan sekedar slogan saja seperti yang disampaikan pak sekmat tadi yaitu Karangpawitan Gaskeun, memang nyatanya bahwasanya Karangpawitan GASKEUN, dan terima kasih kepada seluruh lapisan Masyarakat TNI/POLRI begitupun kepada ormas yang telah membantu pengamanan sehingga tercipta aman dan terkendali. (BR.11)
Discussion about this post