Bandung (BR).- Jumlah penumpang Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ) mengalami peningkatan selama 10 hari pelaksanaan masa angutan Natal 2022 dan tahun baru (Nataru) 2023, yakni sebanyak 117.029.
Jumlah tersebut meningkat tiga kali lipat dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2021, yang hanya mencapai 38.503 pengguna.
Hal tersebut disampaikan Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Mahendro Trang Bawono. Ia mengatakan, untuk total kursi (tiket) yang sudah terpesan sampai hari kesebelas pelaksanaan masa angkutan Nataru 2022-2023, mencapai 145.216 kursi atau sebanyak 63 persen dari total tiket yang disediakan.
“Sampai saat ini (masih) tersisa sebanyak 81.851 tempat duduk. Bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan menggunakan KA, dihimbau untuk segera melakukan pembelian tiket agar tidak kehabisan,” kata Hendro, Selasa (3/1/2023).
Hendro mengatakan, rata-rata, PT KAI Daop 2 Bandung telah memberangkatkan 11.700 penumpang per hari dengan puncak keberangkatan 14.513 pada 26 Desember 2022 lalu.
Sementara pada tanggal 30 dan 31 Desember berkisar di angka 13.000 pelanggan.
“Secara umum, tiket KA jarak jauh masih tersedia. Hanya KA Kahuripan saja yang sudah terjual habis sampai tanggal 6 Januari. Sementara KA kelas ekonomi seperti Pasundan, Cikuray, dan Kutojaya Selatan meskipun sudah terjual habis sampai tanggal 2 Januari, masih tersedia tiketnya,” ungkapnya.
Selama masa angkutan Nataru, PT KAI Daop 2 Bandung telah memberikan 12.180 tiket tambahan untuk masa angkutan. Mereka juga memberikan tambahan 1 KA perjalanan JJ dengan relasi Bandung-Solo.
Sebelumnya di masa angkutan Nataru, PT KAI Daop 2 Bandung telah menyediakan sebanyak 212.008 tiket KA JJ dengan total sebanyak 24 perjalanan perhari. (Red).
Discussion about this post