Ciwidey (BR).- Pasca Pemilihan Kepala Desa Serentak 2019 di kab. Bandung, yang diakhiri dengan Penyelenggaraan Pelantikan Kepala Desa terpilih oleh Bupati Bandung sebanyak 199 Kepala Desa, kini muncul permasalahan baru yang diantaranya pemberhentian perangkat desa lama oleh kepala desa baru.
Hal ini merupakan hal yang klasik dan kerap terjadi, namun ada yang unik yang terjadi di Desa Panyocokan Kec. Ciwidey Kab. Bandung, dimana perangkat desa diberhentikan bukan oleh kepala desa melainkan oleh Ny. Kades terpilih (Ibu Kades).
Seperti diutarakan beberapa orang perangkat Desa Panyocokan pada bandungraya.net menuturkan bahwa dirinya telah diberhentikan Nyonya kades terpilih (Ibu Kades) dengan alasan desakan warga, dan harus menandatangani surat pengunduran diri.
Sementara saat dihubungi bandungraya.net Kepala Desa Panyocokan Kec. Ciwidey Dadan mengatakan bahwa rekrutmen perangkat desa sudah sesuai dengan mekanisme dan perundang-undangan yang berlaku, selain itu diutarakan Dadan, bahwa pihak BPD pun sudah mengetahui tentang proses pemberhentian perangkat desa tersebut, sampai pengumumannya, ucap Dadan melalui pesan singkat WhatsApp Minggu (19/01/20).
Sedangkan Ketua BPD Desa Panyocokan Anto Irianto saat dihubungi melalui hubungan seluler mengatakan bahwa BPD akan menelusuri terlebih dahulu kebenaran tentang pemberhentian perangkat desa tersebut, selain itu pihak BPD pun akan mengkoordinasikan hal tersebut dengan Kepala Desa dan Camat.
Berkenaan dengan permasalahan yang muncul di Desa Panyocokan Kec. Ciwidey, Kab. Bandung, Camat Ciwidey H. Karyadi pada bandungraya. net mengatakan bahwa pihaknya sudah menugaskan sekcam dan kasi pemerintahan kecamatan untuk memanggil Kades Panyocokan terkait permasalahan yang terjadi.
Namun yang patut disoroti seluruh element serta steackholder adalah sikap ibu kepala desa, yang dengan tangan besinya meski yang menduduki jabatan kepala desa adalah suaminya namun selaku isteri Ia dapat memberhentikan perangkat meski hanya berstatus sebagai Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Desa Panyocokan, Kec. Ciwidey, Kab. Bandung. (BR.01)
Discussion about this post