Nagreg (BR).- Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandung memberikan imbauan kepada sejumlah pedagang asongan dan pengendara yang menepi di sepanjang terowongan Lingkar Nagreg, Kabupaten Bandung.
Imbauan terus dilakukan guna mencegah terjadinya kecelakaan di terowongan Lingkar Nagreg, yang selalu menjadi lokasi favorit pemudik untuk beristirahat sambil berswafoto.
Kasat Lantas Polresta Bandung, Kompol Rislam Harfian mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk keselamatan bersama.
“Memang ini atensi dari Bapak Kapolresta, jalur ini harus clear, tidak boleh ada orang yang berjualan, berswafoto. Tujuannya yaitu untuk keselamatan,” kata Rislam seusai memberikan imbauan humanis kepada para pedagang.
Rislam menambahkan, memasuki arus balik lebaran 2022, pihaknya berharap jangan sampai terjadi kecelakaan di Terowongan Lingkar Nagreg dan menghambat kendaraan yang akan menuju Bandung maupun Jakarta.
Pada kesempatan tersebut, sebagai bentuk pelayanan Polri kepada masyarakat, Kasat Lantas Polresta Bandung memborong dagangan salah satu pedagang.
“Kebetulan tadi kami sedikit berbagi rezeki memborong minuman, kacang-kacangan agar masyarakat tahu kalau kita perduli sama mereka,” ujarnya.
Sementara itu salah seorang pedagang minuman, Uloh (40), yang dagangannya diborong mengaku bahwa dirinya memang selalu berjualan di Terowongan Nagreg.
“Saya sangat bersyukur sekali dagangan saya diborong sama bapak polisi, sebelumnya belum pernah saya dapat rezeki seperti ini, tidak nyangka aja bakal diborong dagangan saya,” kata Uloh.
Disinggung apakah dirinya masih akan berjualan di lokasi tersebut, Uloh mengatakan akan mencoba mencari lokasi yang lain sesuai arahan dari kepolisian.
“Besok saya mau cari tempat lain saja, sesuai arahan dari bapak polisi tadi,” ucap Uloh.
Lebih lanjut, mengantisipasi terjadinya kembali pedagang maupun masyarakat yang melakukan swafoto di Terowongan Lingkar Nagreg, Polresta Bandung akan rutin melakukan patroli hingga berakhirnya arus balik Lebaran 2022.
“Kita doakan juga semoga dengan berpindahnya tempat diluar terowongan, mudah – mudahan juga jualannya tetap laris,” pungkas Rislam. (BR.01)
Discussion about this post