Rancabali (BR).- Hujan Deras berintensitas tinggi yanf mengguyur kawasan Rancabali dan sekitarnya mengakibatkan terjadinya Tanah longsor di Kampung Babakan Garut dan Kampung Simpang Desa Cipelah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung.
Muspika kec. Rancabali Kapolsek Ciwidey AKP Ivan Taufiq, S.H, Camat Rancabali Dadang Hernawan dan juga Danramil Ciwidey Kapten. Inf. Toto Toha Sobana dan Kepala Desa Cipelah, H.Opan. Senin 17/02/2020 tengan memimpin evakuasi warga sekitar.
Titik lokasi Bencana Tanah longsor yang menimpa warga Desa Cipelah Kec. Rancabali Kab. Bandung, diantaranya,.
Kp. Babakan garut Rt. 03/03 Desa Cipelah Kec. Rancabali Kab. Bandung. Bencana longsor terjadi sekitar Jam 17.00 wib. Lokasi longsor berupa tebing panjang 20 m, tinggi 6 m, material longsor menimbun akses jalan pemukiman menuju perkebunan Citambur Desa Karangjaya Kec. Pasirkuda Kab. Cianjur, warga yang berdomisili disekitar lokasi sejumlah 17 jiwa (7kk) sebagian warga rumah saudaranya.
Kp. Simpang Rt.01/03 Desa Cipelah Kec. Rancabali Kab. Bandung. Longsor terjadi sekitar jam 16.00 wib. Posisi longsor berada di tebing jalan (dibawah bahu jalan) tinggi 3m, panjang 5m, akses Cipelah – cianjur. Material longsor menimbun saluran air (aliran air menuju persawahan dan pemukiman warga). Seluruh warga yang berdomisili disekitar lokasi sejumlah 12 jiwa, saat ini korban tinggal di sanak saudara terdekat.
Sementara saat dihubungi Kepala Desa Cipelah Opan Sopandi pada bandungraya. net mengatakan bahwa korban bencana alam longsor saat akan dievakuasi ke kantor Desa Cipelah lebih memilih tinggal disanak saudara terdekat yabg tidak jauh dari lokasi, ujar Kades.
Ditarakan Opan, tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut, sedangkan untuk bantuan bagi warga saat ini belum ada baik dari BPBD, maupun Dinsos Kab. Bandung, baru alat berat dari Dinas PUTR, untuk membersihkan Tanah yang menghalangi akses Jalan Cipelah – Cidaun, pungkasnya. (BR. 01)
Discussion about this post