Baleendah (BR).- SMP Prima Cendekia Islami Baleendah Kabupaten Bandung selenggarakan Rihlah Ilmiah goes to Yogyakarta bagi para siswa kelas VIII. Salah satu program unggulan tersebut dilaksanakan dari tanggal 2-5 Mei 2023.
Rihlah ilmiah kali mengunjungi beberapa objek utama seperti Istana Kepresidenan Yogyakarta, Akademi Militer, Candi Borobudur dan Prambanan, Universitas Gadjah Mada, Gunung merapi serta wahana Lava Tour.
Objek pertama yang dikunjungi adalah Akademi Militer Magelang. Beny Saputro, M. Pd. Kepala SMP Prima Cendekia Islami yang mendampingi langsung kegiatan tersebut menyampaikan bahwa pemilihan Akademi Militer yang termasuk kedalam objek rihlah bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang lembaga yang berfungsi melahirkan calon-calon pemimpin dari unsur Militer dan Kepolisian.
“Walaupun siswa kami masih di jenjang SMP, tetapi dengan mengajak para siswa ke Akademi Militer, insya Allah dapat memberu motivasi para siswa untuk berprestasi dan memiliki cita-cita menjadi seorang pemimpin bangsa ini,” ujar Beny saat dihubungi.
Di Akademi Militer Magelang, para siswa SMP PCI diterima langsung oleh Kasi-um Kapten Iping Pujiastuti. Kapten Iping memberi nasihat kepada para siswa SMP PCI agar senantiasa belajar bersungguh-sungguh dan memiliki karakter yang baik. Kelak masa depan bangsa ini berada di tangan mereka.
“Banyak contoh yang dapat kita ambil dari perjuangan dan jasa para pahlawan yang telah berjuang memerdekakan dan membangun bangsa ini. Kita harus dapat melanjutkan sebaik mungkin apa yang telah para pahlawan lakukan untuk bangsa ini,” Ucap Kapten Iping.
Akademi militer yang diprakarsai oleh Jenderal Gatot Subroto dan diresmikan oleh Presiden pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno itu kini telah bertransformasi ke arah digitalisasi. Hal itu dapat terlihat dari berbagai fasilitas yang kini dimiliki seperti Museum.
Museum yang belum lama diresmikan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurrahman, memiliki fasilitas digital yang baik. “Renovasi Museum Akademi Militer ini tidak lain bertujuan memberikan edukasi dan informasi secara maksimal kepada masyarakat tentang keberadaan Akmil yang telah ada sejak tahun 1945 ujar Iping.
Para siswa terlihat antusias menyaksikan profil Akmil yang diputar serta melihat berbagai koleksi kemiliteran yang dimiliki Museum Akademi Militer tersebut. Selain mengunjungi Museum para siswa berkesempatan berkeliling di komplek Akademi Militer yang tertata rapih dan bersih tersebut.
Banyak para siswa yang bercita cita untuk dapat menjadi taruna Akademi Militer. Semoga rihlah ilmiah ke Akademi Militer menjadi inspirasi dan motivasi bagi para siswa kami untuk memiliki cita cita yang tinggi dengan kesungguhan untuk meraihnya, tutup Beni Saputro, M. Pd. (red)
Discussion about this post