Kab.Bandung (BR.Net).- Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) hadir di Kecamatan Soreang. Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan oleh Komisi IX DPR RI dan Badan Gizi Nasional (BGN).
Sosialisasi program Makan Bergizi Gratis bersama mitra kerja ini dilaksanakan di Gedung Ormas Islam Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung.Jumat (21/02/2025)
Acara yang diikuti 200-an peserta ini dimulai pada pukul 14.33 00 WIB. Acara sosialisasi program MBG dihadiri oleh perwakilan Anggota DPR RI Komisi IX H.Asep Romy Romaya,SE, Kepala DP2KBP3A M.Hairun,Kadis Dinas Pendidikan Enjang Wahyudin ,S.A.P.M.I.P ,Tenaga Ahli Deputi Promosi dan Kerjasama Fatimah Zahra Santoso,SE,Staf Deputi Promosi dan Kerjasama Rizkika Putri Rahmawati,S.Ak,Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan
Dalam sosialisasi proglram MBG bersama warga kecamatan Soreang, Anggota Komisi IX DPR H.Asep Romy Romaya menjelaskan secara detail terkait program Makan Bergizi Gratis.
Dengan adanya program baru ini diharapkan warga di wilayah kecamatan Soreang akan tercukupkan mengenai kecukupan gizi dalam mewujudkan generasi emas di masa mendatang.
“Masyarakat Kecamatan Soreang dan Kabupaten Bandung pada umumnya mengharapkan dengan adanya Program Makan Bergizi Gratis, dapat mengubah pola pikir dan juga pola hidup yang jauh lebih sehat dari sebelumnya,” buka H.Asep Romy Romaya
“Dengan begitu nantinya diharapkan dapat melahirkan ataupun menciptakan anak-anak atau generasi-generasi yang cerdas, unggul dan berdaya saing baik skala nasional maupun internasional,” sambungnya.
Adapun target utama dalam sasaran program Makan Bergizi Gratis yang mengarah ke dalam 4 aspek.
“Tidak hanya itu, masyarakat juga sangat mengharapkan agar empat aspek utama dan sasaran dari Program Makan Bergizi Gratis (Ibu hamil, ibu menyusui, balita, dan peserta didik) bisa dapat terelisasi secara optimal dan menyeluruh baik di kota maupun di pelosok desa yang kadang kerap terkena musibah atau bencana, seperti banjir, longsor, dan lain-lain,” jelas H.Asep Romy
Untuk itu, maka juga perlu diperhatikan aspek lainnya oleh pemerintah setempat terkait dengan pembangunan akses infrastruktur yang lebih baik. Tujuannya agar tidak menjadi suatu hambatan terhadap pendistribusian MBG pada masyarakat (non peserta didik dan peserta didik).
Kemudian para orang tua atau wali murid sangat mengharapkan akan adanya evaluasi dari BGN terhadap menu makanan bergizi gratis, agar ada varian menu yang berbeda namun cukup akan kebutuhan gizinya.
Untuk mendukung serta dapat mewujudkan visi dan misi Program pembangunan manusia (SDM) yang berkualitas, maka sangat diperlukan adanya kolaborasi stakeholder dan seluruh elemen masyarakat.
“Kolaborasi ini merupakan seperti bentuk kerja sama, seperti mulai dari ibu-ibu rumah tangga, kader posyandu, dan PKK agar terlibat aktif dan bisa menjadi mitra MBG di setiap SPPG yang ada.”
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) merupakan unit pelaksana program Makan Bergizi Gratis. Tujuan dibentuknya SPPG ini yaitu untuk meningkatkan status gizi anak-anak, mencegah kekurangan gizi, meningkatkan kualitas hidup serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak(Gum)
Discussion about this post