Bandung (BR)- Penerima penghargaan Satya Lencana Kebaktian Sosial dan Bakti Koperasi dan UKM, Kurnia Agustina Naser berharap pelaku UMKM di Kabupaten Bandung segera bangkit dari keterpurukan akibat dampak dari pandemi Covid-19.
Teh Nia, sapaan akrabnya menuturkan, dampak pandemi memang berpengaruh secara signifikan kehidupan pelaku UMKM di Kabupaten Bandung. Namun ia mengapresiasi semangat para pelaku UMKM yang tidak patah semangat untuk terus berjuang keluar dari keterpurukan.
“Dengan semangat itu tentunya yang dibutuhkan saat ini hanyalah suport. Karena efek global dan domino pandemi memang melumpuhkan sendi-sendi kehidupan masyarakat, terutama di sendi ekonomi,” ujar Teh Nia seusai mengunjungi workshop Rietzstar di Lembaga Pendidikan Terapan Panghegar, Jalan Ibrahim Adjie, Kota Bandung, Minggu 27 September 2020.
Dikatakan Teh Nia yang juga mencalonkan diri sebagai bupati Bandung 2020, dukungan bagi para pelaku UMKM di Kabupaten Bandung dilakukan dengan cara mengimplementasikan suatu gerakan lokal.
“Kami sedang berjuang. Ada satu momentum gerakan lokal yang kami lakukan. Yaitu gerakan membeli produk lokal, gerak belanja warung tetangga dengan hashtag Mulang ka Indung Nyaah ka Bandung,” kata dia.
Menurut dia, dengan gerakan tersebut ia berharap para pelaku UMKM Kabupaten Bandung segera bangkit dari keterpurukan. Tak hanya gerakan lokal, Teh Nia menyebut tengah menjalankan kerjasama dengan Rietzstar sebagai pemilik aplikasi inovasi terbaru bisnis kuliner rumahan.
Kerjsama dengtan Rietzstar tersebut dilakukan sebagai wujud nyata ‘kanyaah’ atau sayangnya kepada khususnya para pelaku UMKM Kabupaten Bandung, dan umumnya kepada para pelaku UMKM di Jawa Barat.
“Di Rietzstar, ada supporting dengan model penilaian dari chef-chef bintang lima dan pengawalan produk. Apalagi Rietzstar ini dinakodai langsung oleh Mama Rieta, ibunda dari Nagita Slavina. Sudah tidak diragukan lagi komitmen jam terbangnya untuk memajukan UMKM lewat aplikasi Rietzstar sebagai solusi UMKM ditengah pandemi,” kata dia.
Dikatakan Teh Nia, Rietzstar adalah satu-satunya aplikasi rating kuliner di Indonesia bersertifikat resmi dari Indonesia Chef Association. Dimana para pelaku UMKM bisa mendaftarkan produk kuliner rumahanya untuk dinilai sehingga lebih dipercayai konsumen. (BR 01)
Discussion about this post