Jumat, 27 Juni, 2025
BandungRaya
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
    • WAKIL RAKYAT
  • EKONOMI
No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
    • WAKIL RAKYAT
  • EKONOMI
No Result
View All Result
BandungRaya
No Result
View All Result

Teh Nia Terkesima Dengan Produksi Rangginang Rumahan di Cikancung

Rabu, 7 Oktober, 2020 | 4:08 pm
Teh Nia Terkesima Dengan Produksi Rangginang Rumahan di Cikancung

Bandungraya. net – Cikancung | Kecamatan Cikancung, Kabupaten Bandung, selama ini dikenal sebagai wilayah produsen sapi ternak. Namun jika menilik lebih jauh ke dalam, banyak masyarakat di Kecamatan Cikancung yang berprofesi sebagai pelaku usaha rumahan rangginang.

WAJIBDIBACA

Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS : Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung

Sabtu, 21 Juni, 2025 | 11:41 pm
Hari Pertama,22 Peserta Lomba Ikuti Cabang Musabaqoh hafalan hadist

Hari Pertama,22 Peserta Lomba Ikuti Cabang Musabaqoh hafalan hadist

Selasa, 17 Juni, 2025 | 10:26 am

Rangginang dari Kecamatan Cikancung ini sudah dikenal di sejumlah daerah di Jawa Barat. Sayangnya, bahan baku pembuatan rangginang masih disuplai dari luar Kabupaten Bandung.

“Ternyata UKM rangginang di Cikancung sudah ada sejak tahun 1991. Dari produksi nya sangat berpotensi sekali. Karena produksinya bisa skala besar,” kata Kurnia Agustina saat melakukan kunjungan, Rabu 7 Oktober 2020.

Teh Nia sapaan akrabnya menyebut, bahan baku pembuatan rangginang berasal dari beras ketan. Beras ketan tersebut disuplai dari wilayah Kabupaten Subang. Harganya pun dinilai lebih murah dibanding dari Kabupaten Bandung.

Menurut Teh Nia, kurangnya dan mahalnya bahan baku dari Kabupaten Bandung menjadi perhatian dirinya. Untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku UKM rangginang, Teh Nia berjanji akan memfasilitasi ketersediaan bahan baku.

“Ini jadi perhatian kami. Dan tentu PR bagi NU Pasti Sabilulungan ke depannya untuk memfasilitasi ketersediaan bahan baku dengan dinas terkait,” ujar Teh Nia yang kini menjadi calon bupati Bandung nomor urut 1.

Dalam kunjungannya itu, Teh Nia mengaku cukup terkesima dengan produksi rangginang rumahan tersebut. Pasalnya, produksinya masih dilakukan dengan menggunakan metode sederhana.

UKM rangginang di Kecamatan Cikancung, ujar dia, berpotensi bisa naik kelas. Pasalnya, rangginang bisa menjadi satu panganan yang luar biasa.

“Apalagi jika dalam produksinya dilakukan pembinaan dengan melibatkan akademisi teknologi pangan,” ujarnya.

Dikatakan Teh Nia, rangginang masih mudah untuk didapatkan dan ditemui. Meski dalam masa pandemi, makanan ringan tersebut masih tetap diproduksi.

Ia berpesan agar produsen rangginang di Cikancung tidak berkecil hati. Sebab, rengginang masih bisa bersaing dengan produk makanan ringan lainnya.

“Sekarang bagaimana caranya rengginang ini bisa masuk ke bioskop, atau ke toko-toko besar lainnya. Dan bagaimana anak muda tidak malu dan gengsi memakan rengginang. Kami dorong terus agar produsen rengginang bisa berinovasi,” ucap dia.

Teh Nia juga mengapresiasi bertahannya para pelaku UKM rangginang di Cikancung yang masih tetap memproduksi meski ditengah pandemi Covid-19. Dimana, pandemi Covid-19 berdampak pada ekonomi masyarakat.

“Contoh, Bu Popoh (pelaku UKM rangginang) masih bisa mempekerjakan masyarakat sekitar. Saya akhirnya banyak belajar dari kehumble-an atau ketawadhuan mereka,” kata dia.

“Dengan metode sederhana ini tapi kepedulian tinggi untuk berbagi dan bersama. Akan kami support karena di masa pemulihan ekonomi, upah sekecil apapun yang mereka dapatkan kalau dibawa ke rumah akan sangat berharga,” kata dia. ( BR. 01 )

Tags: NUPASTI
Bagikan579Tweet362Kirim
Berita Selanjutnya
IPOJK Bantu 150 Pcs Alat Pelindung Diri

IPOJK Bantu 150 Pcs Alat Pelindung Diri

Gara-Gara Sapi Politisi Partai Golkar Dipanggil Bawaslu Kab. Bandung

Gara-Gara Sapi Politisi Partai Golkar Dipanggil Bawaslu Kab. Bandung

Discussion about this post

Cecep Suhendar: 8.000 Perusahaan Sudah MoU, Job Fair Jadi Peluang Emas Pencari Kerja

Cecep Suhendar: 8.000 Perusahaan Sudah MoU, Job Fair Jadi Peluang Emas Pencari Kerja

Selasa, 24 Juni, 2025 | 1:26 pm
Musim Penghujan Tiba, DPRD Memohon Warga Kabupaten Bandung Waspada

Ketua DPRD: MTQH ke-39 Jadi Wadah Menumbuhkan Cinta dan Pemahaman Al-Qur’an

Rabu, 18 Juni, 2025 | 10:56 am
PLTA Jatigede Salah Satu Proyek Strategis Nasional

PLTA Jatigede Salah Satu Proyek Strategis Nasional

Senin, 20 Januari, 2025 | 6:48 pm
Pangdam III/Slw Pimpin Pengamanan Kunker Presiden RI di Sumedang

Pangdam III/Slw Pimpin Pengamanan Kunker Presiden RI di Sumedang

Senin, 20 Januari, 2025 | 6:36 pm
Presiden Prabowo Subianto Resmikan PLTA Jatigede

Presiden Prabowo Subianto Resmikan PLTA Jatigede

Senin, 20 Januari, 2025 | 4:54 pm
Resmikan PLTA Jatigede, Prabowo Disambut Antusiasme Warga

Resmikan PLTA Jatigede, Prabowo Disambut Antusiasme Warga

Senin, 20 Januari, 2025 | 4:53 pm

KOLOM

Perubahan Postur APBD
KOLOM

Perubahan Postur APBD

Rabu, 21 Mei, 2025 | 5:17 pm
Gubernur Jabar Berlakukan Jam Kerja Baru di Bulan Ramadhan
KOLOM

Kabupaten Bandung Menatap Ke Depan

Jumat, 4 April, 2025 | 2:17 pm
Dadan Wildan: Pembelajaran Adab dan Ahlaq Salah Satu Upaya Menghindari Siswa dari Narkoba, Bullying dan Cyber Crime
KOLOM

Populist Education ala Kang Dedi Mulyadi

Minggu, 16 Maret, 2025 | 4:03 pm
Tarawih di Mesjid Ibnu Abbas Kota Thaif
KOLOM

Tarawih di Mesjid Ibnu Abbas Kota Thaif

Minggu, 9 Maret, 2025 | 6:21 pm
BandungRaya

© 2022 bandungraya.net

  • PEDOMAN PEMBERITAAN
  • MANAJEMEN

No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
    • WAKIL RAKYAT
  • EKONOMI

© 2022 bandungraya.net

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist