Bandungraya.net – Cimahi | Ratusan guru dan tenaga kependidikan di Kota Cimahi belum mengikuti program vaksinasi Covid-19 karena Dinas Pendidikan (Disdik) setempat masih melakukan pendataan.
Vaksinasi guru dan tenaga kependidikan menjadi salah satu syarat, agar bisa menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) yang direncanakan mulai Juli 2021 mendatang.
“Kita masih menyisir data guru yang belum divaksin. Kalau masih ada, nanti akan digabung pelaksanaan vaksinasi dengan yang lain,” ungkap Kepala Disdik Kota Cimahi, Harjono di Kantor Pemkot Cimahi, Rabu (21/4/2021).
Berdasarkan data Disdik Kota Cimahi, jumlah guru dan tenaga kependidikan yang masuk Data Pokok Pendidikan (Dapodik) mencapai 4.300 orang di tingkat PAUD-TK-SD-SMP.
“Jumlah guru berkembang jadi sekitar 4.600 orang, setelah pendataan ditemukan ada yang belum masuk Dapodik terutama guru PAUD-TK sekitar 300 orang. Datanya sudah kami serahkan ke Dinas Kesehatan (Dinkes),” ungkap Harjono.
Dari jumlah tersebut, kata Harjono, sekitar 900 orang guru belum menjalani vaksinasi Covid-19 dengan alasan mulai dari menderita penyakit komorbid, tensi darah tinggi, penyintas Covid-19, serta penderita autoimun.
“Termasuk ada antara 200 hingga 300 orang tidak datang saat jadwal vaksin dengan alasan sakit, keluar kota dan lainnya,” beber Harjono.
Discussion about this post