Sumedang (BR).- Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sumedang menginisiasi kegiatan Temu Peluang (Tepang) sebagai salah satu upaya membuka peluang ruang usaha bagi BUMDes dengan menggandeng pengusaha sebagai mitranya, yakni digelar di BUMdesma “Utama” Kecamatan Sumedang Utara, Kamis 20 Oktober 2022.
“Hari ini, kita sengaja mengundang salah satu pengusaha yang siap menjadi mitra untuk bisa memberikan ruang peluang bagi Bumdes dan Bumdesma,” ujar Kepala Bidang Pemberdayaan Ekonomi, Pembangunan dan Kerjasama Desa pada DPMD Kabupaten Sumedang, Iwan Hermawan, saat ditemui di ruang kantor BUMDesma Sumedang Utara.
Lebih lanjut, kata dia, melalui kegiatan Tepang yang diinisiasi DPMD Kabupaten Sumedang mendorong BUMDes/ BUMDes Utama untuk bisa menjadi Agen, Distributor atau Depo terkait penyediaan minyak goreng.
“Untuk pertama kalinya, Pemerintah Daerah melalui DPMD Sumedang mendatangkan pihak pengusaha guna menjalin kerjasama dan membuka peluang ruang usaha dengan menawarkan mesin penjualan minyak goreng,” ungkapnya.
Sehingga, Iwan pun berharap, BUMDesma Sumedang Utara menjadi pilot project sebagai role model untuk kedepannya membuka peluang tersebut.
“Saat ini baru penjajakan, pemaparan dan demo alat mesinnya. Kami serahkan sepenuhnya kepada Direktur utama dan Direktur Usaha (Deden Wahidin) pada teknis pelaksanaan usahanya karena ini sifatnya perdagangan biasa,” ucapnya.
“Semoga BUMDes Utama Sejahtera Sumedang Utara dapat menangkap peluang ini, untuk mengeksekusinya hingga berjalan agar bisa memberikan manfaat lebih besar lagi kepada warga masyarakat,” harapnya pula.
Hal serupa diungkapkan, Direktur BUMDesma Safari Santana, pihaknya sangat menyambut baik giat Temu Peluang DPMD Kabupaten Sumedang tentang peluang usaha penjualan minyak goreng tersebut.
“Hal ini, sangat bagus untuk mengembangkan usaha kami. Sesuai amanah PP Nomor 11 Tahun 2021 tentang Badan Usaha Milik Desa. Dimana selain pinjaman permodalan usaha masyarakat, diwajibkan juga ada usaha unit lain bagi pengembangan usahanya,” paparnya.
Menurutnya, salah satu penunjang program pemerintah guna meningkatkan perekonomian masyarakat terkait sembako, yakni termasuk pengembangan usaha minyak goreng. Dan rencananya berkaitan langsung dengan BUMDes melalui bidang perdagangan yang ada.
“Semoga temu peluang ini, menjadikan peluang demi kemajuan bersama guna membantu warga masyarakat di pedesaan mendapatkan minyak goreng bersubsidi, agar lebih maju dan sejahtera khususnya bagi Sumedang Utara, bahkan kedepan mencakup se-Kabupaten Sumedang, ” pungkasnya. (BR-11)
Discussion about this post