Kamis, 26 Juni, 2025
BandungRaya
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
    • WAKIL RAKYAT
  • EKONOMI
No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
    • WAKIL RAKYAT
  • EKONOMI
No Result
View All Result
BandungRaya
No Result
View All Result

Bupati Bandung, “Di Tengah Wabah Corona, Petani Diharapkan Tetap Bisa Jual Produk”

Rabu, 1 April, 2020 | 5:11 pm
Bupati Bandung, “Di Tengah Wabah Corona, Petani Diharapkan Tetap Bisa Jual Produk”

Soreang. (BR) Mengantisipasi adanya penutupan pasar modern dan sebagian pasar tradisional di Jakarta dan Bandung Raya, sebagai upaya mencegah penyebaran penyakit akibat virus corona (covid-19), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung menyelenggarakan gelar produk komoditas pertanian.

WAJIBDIBACA

Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS : Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung

Sabtu, 21 Juni, 2025 | 11:41 pm
Hari Pertama,22 Peserta Lomba Ikuti Cabang Musabaqoh hafalan hadist

Hari Pertama,22 Peserta Lomba Ikuti Cabang Musabaqoh hafalan hadist

Selasa, 17 Juni, 2025 | 10:26 am

Kegiatan tersebut bertujuan menyediakan market (pasar) bagi para petani Kabupaten Bandung, agar tetap dapat mendistribusikan hasil produksinya. Bupati Bandung H. Dadang M. Naser mengungkap, kegiatan yang digagas Dinas Pertanian (Distan)sebagai salah satu anggota gugus tugas pencegahan covid-19 itu, bekerjasama dengan Asosiasi Pasar Tani (Aspartan) Sabilulungan Kabupaten Bandung.

“Gelar produk ini untuk menunjukkan, bahwa cadangan pangan berbagai komoditas pertanian di Kabupaten Bandung cukup kuat. Hanya karena kita sedang persiapan untuk melakukan karantina wilayah parsial, distribusi pangan untuk komoditas pertanian kita harus tetap tersalurkan,” ucap Bupati Dadang Naser di sela-sela kunjungannya pada kegiatan yang berlangsung di depan kantor Distan di Soreang, Rabu (1/4/2020).

Saat ini stok daging ayam di Kabupaten Bandung surplus, diakibatkan terhambatnya distribusi komoditas tersebut ke wilayah Jakarta. Namun apabila diperlukan oleh Kota Bandung dan Jakarta, menurut bupati stok daging ayam cukup kuat.

“Demikian pula dengan sayur mayur, sinergitas dengan Aspartan Sabilulungan ini, secara pro aktif dilakukan melalui online. Kemudian didistribusikan ke warung-warung dengan harga dasar, sehingga warung tetap memiliki keuntungan. Selain itu juga kepada BUMDes (Badan Usaha Milik Desa), yang siap menyalurkan melalui jasa ojek pangkalan, ini supaya ojek pangkalan tetap berjalan,” tutur bupati.

Ketika ada imbauan untuk tinggal di rumah saja, banyak warga melakukan pengamanan dengan mengisolasi diri. Namun ketika ada keperluan terkait pangan, warga tidak akan kesulitan.

“Indonesia tidak memberlakukan lockdown, yang ada karantina wilayah parsial. Ini yang mesti terus dijelaskan kepada masyarakat. Tempat keramaian sekarang sudah diawasi kepolisian, supaya tidak terlalu banyak kerumunan orang,” terang Dadang Naser.

Sementara itu Kepala Distan (Kadistan) Kabupaten Bandung H. A. Tisna Umaran menyebutkan, kecenderungan pemasaran produk pertanian menunjukkan tren menurun. Namun kebutuhan pangan di rumah tangga harus tetap tersedia dan terpenuhi.

“Terlebih lagi pemerintah pusat melalui BNPB, sudah menetapkan status darurat bencana covid-19 hingga akhir Mei, artinya masih ada dua bulan lagi. Pasar-pasar moderen dan sebagian pasar tradisional sudah mulai tutup di beberapa wilayah. Sementara kita harus mengantisipasi permintaan yang tinggi jelang bulan Ramadan dan Idul Fitri,” beber Kadistan.

Pihaknya secara masif memenuhi kebutuhan pangan atau pertanian segar di Bandung Raya dengan sistem online. Sebelumnya, Distan bersama aspartan juga telah melakukan penjualan produk pertanian secara langsung kepada konsumen, walaupun masih skala kecil.

“Ini sangat menarik, karena harga yang ditawarkan adalah harga petani. Contohnya cabai ini, satu bungkus atau sekitar 200 gram itu harganya Rp 5.000. Tentu ini relatif murah, mengingat biasanya berkisar di harga Rp. 8.000. Upaya ini sangat membantu petani dalam penjualan,” terang Tisna Umaran.

Gelar produk yang diadakan di dalam kompleks Pemkab Bandung, memang menyasar konsumen dari kalangan pemkab sendiri. Namun demikian ia mempersilakan, warga sekitar juga bisa belanja di situ.

Sementara untuk efektivitas pelayanan terhadap masyarakat lainnya, Tisna mengimbau, agar ada komunitas baik tingkat RW, DKM atau warung yang kesulitan mengakses kebutuhan pangan terutama sayuran.

“Kalau sudah ada komunitasnya, atau ada warung yang ditunjuk, nanti barangnya akan kami suplai. Sudah ada 3 armada pengangkut, tentunya akan kami optimalkan untuk mendukung pengentasan covid-19 di Kabupaten Bandung dari aspek ketersediaan pangannya,” ujar Tisna.

Ari, salah seorang pengunjung mengungkapkan, ia mengetahui ada gelar produk tersebut melalui grup Whatsapp. Tanpa menunggu lama, pelaku usaha online tersebut membeli aneka komoditas pertanian.

Saat ini respon masyarakat untuk belanja online, menurutnya cukup bagus. Ia juga melihat, kebutuhan ibu-ibu akan ketersediaan sayuran cukup tinggi. Sedangkan untuk belanja langsung ke pasar dengan kondisi wabah saat ini, konsumen agak khawatir.

“Kebanyakan pasar online untuk komoditas sayuran, saat ini baru ada di Bandung, dan ongkos kirimnya cukup mahal. Makanya, saya coba mengakomodir ibu-ibu di daerah Kopo Margahayu, mudah-mudahan usaha saya bisa terus berlanjut meskipun wabah corona nanti usai,” tutur Ari. (red)

Tags: bupatidadang naserpetani
Bagikan579Tweet362Kirim
Berita Selanjutnya
Alhamdulilah Hasil Tes Kang DN Negatif Covid-19

Alhamdulilah Hasil Tes Kang DN Negatif Covid-19

Agus Yasmin, “Pelantikan Pejabat Eselon II Kemarin akan Merubah Peta Politik di Internal ASN  Menghadapi Pilkada 2021”

Agus Yasmin, "Pelantikan Pejabat Eselon II Kemarin akan Merubah Peta Politik di Internal ASN Menghadapi Pilkada 2021"

Discussion about this post

Cecep Suhendar: 8.000 Perusahaan Sudah MoU, Job Fair Jadi Peluang Emas Pencari Kerja

Cecep Suhendar: 8.000 Perusahaan Sudah MoU, Job Fair Jadi Peluang Emas Pencari Kerja

Selasa, 24 Juni, 2025 | 1:26 pm
Musim Penghujan Tiba, DPRD Memohon Warga Kabupaten Bandung Waspada

Ketua DPRD: MTQH ke-39 Jadi Wadah Menumbuhkan Cinta dan Pemahaman Al-Qur’an

Rabu, 18 Juni, 2025 | 10:56 am
PLTA Jatigede Salah Satu Proyek Strategis Nasional

PLTA Jatigede Salah Satu Proyek Strategis Nasional

Senin, 20 Januari, 2025 | 6:48 pm
Pangdam III/Slw Pimpin Pengamanan Kunker Presiden RI di Sumedang

Pangdam III/Slw Pimpin Pengamanan Kunker Presiden RI di Sumedang

Senin, 20 Januari, 2025 | 6:36 pm
Presiden Prabowo Subianto Resmikan PLTA Jatigede

Presiden Prabowo Subianto Resmikan PLTA Jatigede

Senin, 20 Januari, 2025 | 4:54 pm
Resmikan PLTA Jatigede, Prabowo Disambut Antusiasme Warga

Resmikan PLTA Jatigede, Prabowo Disambut Antusiasme Warga

Senin, 20 Januari, 2025 | 4:53 pm

KOLOM

Perubahan Postur APBD
KOLOM

Perubahan Postur APBD

Rabu, 21 Mei, 2025 | 5:17 pm
Gubernur Jabar Berlakukan Jam Kerja Baru di Bulan Ramadhan
KOLOM

Kabupaten Bandung Menatap Ke Depan

Jumat, 4 April, 2025 | 2:17 pm
Dadan Wildan: Pembelajaran Adab dan Ahlaq Salah Satu Upaya Menghindari Siswa dari Narkoba, Bullying dan Cyber Crime
KOLOM

Populist Education ala Kang Dedi Mulyadi

Minggu, 16 Maret, 2025 | 4:03 pm
Tarawih di Mesjid Ibnu Abbas Kota Thaif
KOLOM

Tarawih di Mesjid Ibnu Abbas Kota Thaif

Minggu, 9 Maret, 2025 | 6:21 pm
BandungRaya

© 2022 bandungraya.net

  • PEDOMAN PEMBERITAAN
  • MANAJEMEN

No Result
View All Result
  • HOME
  • SOSIAL
  • PENDIDIKAN
  • BIROKRASI
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • NASIONAL
  • PARLEMEN
    • WAKIL RAKYAT
  • EKONOMI

© 2022 bandungraya.net

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist